Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Podium, Edwards Puji Dokter

Kompas.com - 12/06/2011, 21:35 WIB

SILVERSTONE, KOMPAS.com — Pebalap Yamaha Tech 3, Colin Edwards, sangat berterima kasih kepada tim medis yang merawatnya setelah kecelakaan di Catalunya pada pekan lalu. Pasalnya, kerja keras mereka (medis) membuat dia bisa naik podium di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (12/6/2011).

Pebalap Amerika Serikat ini cedera patah tulang selangka akibat kecelakaan saat latihan bebas hari Jumat (3/6/2011) di Spanyol. Keesokan harinya, dia langsung menjalani operasi dan terpaksa absen di GP Catalunya.

Meskipun belum fit 100 persen, Edwards datang ke Silverstone dengan kondisi yang cukup menjanjikan. Dia menunjukkan performa bagus saat latihan bebas, dan berhasil menempati posisi delapan saat kualifikasi.

Ketika balapan yang berlangsung dalam kondisi sangat basah, Edwards tampil cukup mengesankan karena berhasil menyodok tiga pebalap di depannya. Setelah itu, dia mendapat keuntungan dari kecelakaan yang menimpa Jorge Lorenzo dan Marco Simoncelli sehingga mantan rekan setim Valentino Rossi di Yamaha tersebut bisa naik di podium nomor tiga.

"Saya benar-benar tidak tahu harus berkata apa," ujar Edwards. "Saya memiliki dokter yang bagus, dia melakukan pekerjaan hebat. Tulang selangkaku bukan menjadi sebuah persoalan besar."

Edwards mengatakan, kondisi cuaca di Silverstone sudah sangat sulit untuk ditangani. Namun, dengan kesabarannya, dia bisa meraih hasil yang menggembirakan.

"Itu tak tertahankan," ujarnya. "Setelah sekitar 10 atau 11 lap, itu seperti, 'Baiklah, bisakah kami mencapai bendera finis karena kami tahu di mana kami akan menyelesaikannya ....' Sulit untuk menjaga hal tersebut pada motor."

Dia juga memuji timnya, Tech 3 Yamaha, serta mekanik Guy Coulon, yang memberikan motor yang kompetitif meskipun ada perubahan besar pada pengesetan antara warm-up dan balapan.

"Kami bahkan tidak mencoba pengesetan yang kami pakai selama akhir pekan ini," ujar Edwards. "Kami keluar pagi ini dengan pengesetan yang benar-benar berbeda, dan itu tidak bekerja sehingga kami memulai balapan dengan hal yang sama sekali berbeda dan itu bekerja dengan baik."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com