Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kesempatan Kedua, Li Na

Kompas.com - 03/06/2011, 17:47 WIB

PARIS, Kompas.com - Li Na memiliki kesempatan kedua untuk menorehkan tinta emas dalam sejarah tenis benua Asia, setelah memastikan diri maju ke final Perancis Terbuka. Dia akan menjadi petenis putri pertama dari benua kuning ini yang mampu merengkuh trofi grand slam, jika bisa mengalahkan petenis Italia, Francesca Schiavone, pada final yang berlangsung Sabtu (4/6/11).

Sebelumnya, pemain berusia 29 tahun tersebut mendapat kesempatan pertama di Australia Terbuka bulan Januari lalu. Sayang, ambisinya itu dipupuskan petenis Belgia, Kim Clijsters, yang mengalahkannya di final.

Kali ini, Li Na menghadapi lawan yang sepadan, yang memiliki pukulan keras. Apalagi, Schiavone merupakan juara bertahan, dan sedang mengincar prestasi sebagai pemain keenam yang sukses pertahankan gelar di lapangan tanah merah Paris, sejak tenis profesional digelar pada 1968.

"Ini adalah sesuatu yang penting bagi tenis China. Mereka akan menayangkan secara langsung pertandingan tersebut di televisi," ujar Li Na, yang menjadi unggulan keenam di Roland Garros ini.

"Saya datang ke lapangan dengan lebih percaya diri. Anda harus yakin bisa melakukannya.

"Saya tidak tahu berapa banyak yang bisa saya lakukan untuk tenis China, tetapi saya tahu bahwa jika seseorang melakukannya dan berhasil sampai final, maka para anak muda akan berkata 'mungkin saya sendiri bisa melakukannya'. Saya berharap tenis di China akan semakin berkembang," tegas Li Na, yang pukulannya semakin bagus, terutama stroke yang flat, serta piawai dalam menggabungkan spin dan slice.

Misi Schiavone

Tekad yang kuat dari Li Na untuk membuat tenis semakin terkenal di China, dan memberikan kebanggaan kepada orang Asia pada umumnya, akan mendapat perlawanan dari misi pribadi Schiavone. Unggulan kelima tersebut ingin menyejajarkan dirinya dengan Margaret Smith Court, Chris Evert, Steffi Graff, Monica Seles dan Justine Henin, yang berhasil pertahankan Suzanne Lenglen Cupsejak 1968.

"Saya (sekali) kalah di perempat final turnamen wanita di sini," ujar pebalap berusia 30 tahun tersebut.

"Selama pekan itu, di sana terjadi sebuah pertandingan besar, Graf lawan Seles, dan saya ingat bahwa saya ingin mengambil sebuah gambar. Setiap tahun sebelum saya ke sini, saya melihat gambar tersebut."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com