Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adityawarman Jegal Fauzi di Final

Kompas.com - 07/05/2011, 21:47 WIB

SURABAYA, Kompas.com - Pebulu tangkis PB Djarum Kudus Andreas Adityawarman sukses menghentikan ambisi juara bertahan Fauzi Adnan untuk merebut gelar ketiganya beruntun, pada kejuaraan "Indocock-Specs Piala Wali Kota Surabaya 2011". Pada laga final tunggal dewasa putra di GOR Sudirman Surabaya, Sabtu (7/5/11), Adityawarman mampu meladeni permainan andalan Jaya Raya Suryanaga itu dan menang dua gim langsung 21-18, 21-18.

Djarum juga berhasil menyandingkan gelar, setelah Rosaria Yusfin Pungkasari merebut jawara di sektor putri dengan menundukkan Ganis Nurrahmadhani 21-15, 21-11.

Kekalahan Fauzi juga menjadi pukulan telak bagi Puslatda Bulu Tangkis Jatim proyeksi PON 2012 karena Fauzi merupakan satu-satunya pemain yang menjadi tumpuan pada kejuaraan berhadiah total Rp 147 juta ini. Tuan rumah juga gagal merebut gelar pada nomor ganda campuran, setelah pasangan Viki Indra/Gustiani Megawati kalah dari Andhika Anhar/Khesia (SGS PLN Bandung) 16-21, 17-21.

Di ganda putri, pasangan Andreani Ratnasari/Maya Rosita juga tidak berdaya menghadapi Devi Tika/Natalia Poluakan (SGS/Tangkas) dan menyerah dengan skor telak 13-21, 8-21. Tetapi, tuan rumah sedikit terhibur ketika Agi Hariawan berhasil menjuarai nomor tunggal taruna putra dengan mengalahkan wakil Korea Selatan, Lee Hong Je, dengan skor 22-20, 21-17.

Kemenangan pemain PB Surya Baja Surabaya itu diraih dengan dramatis karena Agi Hariawan harus melawan rasa nyeri di pangkal lengan kanannya yang sedang cedera. Bahkan, ia harus beberapa kali mendapatkan perawatan medis di pinggir lapangan agar bisa melanjutkan pertandingan saat memasuki gim kedua.

"Cedera ini saya alami saat latihan sepekan lalu. Sampai sekarang masih terasa sakit, tapi saya sangat bersyukur bisa sampai final dan juara," kata Agi Hariawan yang meraih gelar pertamanya tahun ini.

Kejuaraan Piala Wali Kota Surabaya yang berlangsung sejak 2 Mei lalu itu, menjadi milik Korsel yang merebut delapan gelar juara dari 13 nomor final yang diikuti. Empat gelar tersebut di antaranya diraih melalui final sesama pemain Korsel sendiri, mulai dari kelompok pemula hingga taruna.

"Pemain-pemain korsel yang hadir di kejuaraan ini memang punya kualitas bagus, sehingga layak kalau banyak yang lolos final," kata Referee PBSI, Eddyanto Sabarudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com