Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pacman" Lebih Ringan 2 Pound

Kompas.com - 07/05/2011, 20:03 WIB

LAS VEGAS, Kompas.com - Manny Pacquiao memiliki bobot lebih ringan dua pound dari penantangnya asal Amerika Serikat, Shane Mosley, dalam acara timbang badan. Petinju kebanggaan Asia Tenggara pada umumnya dan Filipina pada khususnya, memiliki bobot 145 pound, sedangkan Mosley, 147 pound.

Saat timbang badan di Arena Garden MGM Grand Hotel, AS, yang disaksikan sekitar 6.5000 pendukung, Pacquaio mendapat sambutan meriah. Petinju dengan rekor 52-3-2 (38 KO) tersebut akan mempertaruhkan reputasinya melawan Mosley, 46-6-1 (39 KO), dalam duel perebutan gelar kelas welter WBO, Sabtu (7/5/11) malam atau Minggu (8/5/11) pagi WIB.

Kedua petinju itu sama-sama tersenyum di hadapan juru potret pada acara sesi pengambilan foto menjelang pertandingan, kemudian mereka saling berpelukan.  

"Saya merasa amat takjub menjelang pertandingan," kata Mosley, petinju veteran berusia 39 tahun dan juara tiga kelas berbeda. "Seluruh dunia menyaksikan pertandingan nanti. Ini amat hebat."

Pacquiao, 10 kali juara dunia dalam delapan kelas, difavoritkan memenangi pertandingan. Tetapi dia tidak menganggap enteng penantangnya itu.  

"Saya percaya bahwa Shane Mosley merupakan petinju kuat. Ia petinju bagus," kata Pacquiao yang kini berusia 32 tahun. "Ia sudah latihan keras menjelang tarung ini. Saya juga berlatih keras dan amat fokus pada pertandingan."  

Pacquiao dan Mosley disebut-sebut sebagai duta tinju dan menolak untuk berbicara besar sebelum pertandingan. Padahal, itu selalu dilakukan menjelang naik ring dalam cabang olahraga itu.  

"Ini merupakan contoh bagus bagi pecinta tinju dan bagi semua para petinju," kata Pacquiao kepada wartawan awal minggu ini.  

"Pertandingan ini menggembirakan dan sebagai contoh baik pada anak-anak yang mengidolakan petinju mereka, khususnya Mosley dan saya," katanya.  

Suasana amat ramai ketika kedua petinju berjalan menuju tempat penimbangan badan pada acara yang disiarkan televisi. Di antara para pendukung, ada mantan petinju kondang Roberto Duran dan juara kelas welter ringan dari Inggris Amir Khan.

Teriakan "Manny, Manny" saling bersahutan sebelum petinju itu membuka bajunya, sementara Pacquiao dan Mosley sama-sama tersenyum ke arah penonton sebelum melakukan acara timbang badan. Suasana amat bersahabat bagi kedua petinju, kendati Mosley, yang lahir dekat Pomona, Kalifornia, kelihatan memiliki pendukung lebih kecil di arena itu.

Pacquiao bertarung untuk pertama kali sejak ia menang angka atas petinju Meksiko, Antonio Margarito, November lalu. "The Pacman" untuk kedelapan kalinya mempertahankan gelar dalam laga tersebut.

Sementara itu, Mosley belum naik ring lagi sejak ia bermain imbang lawan Sergio Mora pada September lalu.  

Untuk mega duel ini, Pacquiao mendapat bayaran 20 juta dollar. Jumlah ini jauh lebih besar dari apa yang bakal diterima Mosley, karena petinju veteran ini hanya mendapat seperempatnya, yaitu 5 juta dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com