Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kido/Hendra Harus Terima Kenyataan Pahit

Kompas.com - 05/05/2011, 22:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Markis Kido/Hendra Setiawan harus menerima kenyataan pahit di babak kedua Malaysia Terbuka Grand Prix Gold, Kamis (5/5/2011). Unggulan kedua, yang merupakan ganda putra terbaik Indonesia, tersebut menyerah 13-21, 21-18, 13-21 dari pasangan Malaysia, Mohd Lutfi Zaim Abdul Khalid/Vountus Indra Mawan.

Padahal, sehari sebelumnya Kido/Hendra tampil sangat menawan ketika menyingkirkan kompatriotnya, Jones Rafli Jansen/Dandi Prabudita, yang dikalahkan dengan 21-10, 21-13. Namun, dalam laga melawan pasangan tuan rumah tersebut, peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Asian Games 2010 ini tak bisa melanjutkan kedigdayaannya dan gagal maju ke perempat final.

Dengan demikian, di sektor ganda putra, Indonesia tinggal berharap kepada unggulan ketiga Mohammad Ahsan/Bona Septano serta pasangan senior Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan. Alvent/Hendra AG, yang merupakan unggulan keempat, sempat kalah 14-21 pada gim pertama sebelum bangkit dan menang 21-16, 21-17 di dua gim terakhir atas pemain Malaysia, Gan Teik Chai/Tan Bin Shen. Sementara Ahsan/Bona lebih dulu maju ke perempat final setelah menang 21-19, 14-21, 21-16 atas rekan se-Tanah Air, Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto.

Tommy gagal jegal Chong Wei, Febe tersingkir

Dari sektor tunggal putri, dua pemain Indonesia gagal dan dua pemain lainnya lolos. Sementara sektor tunggal putra hanya Sony Dwi Kuncoro yang maju ke perempat final, sedangkan Tommy Sugiarto, yang merupakan unggulan ke-15, gagal menaklukkan unggulan utama Lee Chong Wei.

Sony lebih dulu meraih tiket babak delapan besar turnamen berhadiah 120.000 dollar AS ini setelah menang 21-18, 21-18 atas pemain Singapura, Wong Zi Liang Derek, dan selanjutnya akan bertemu unggulan ketiga dari Vietnam, Nguyen Tien Minh, untuk memperebutkan tiket semifinal. Sementara itu, Tommy harus mengakui kehebatan Chong Wei. Meskipun sudah mengeluarkan seluruh kemampuannya, putra dari mantan pebulu tangkis nasional Icuk Sugiarto ini menyerah 19-21, 19-21 dari pemain andalan tuan rumah tersebut.

Dari sektor tunggal putri, Indonesia tinggal berharap kepada Aprillia Yuswandari setelah dia menang 21-17, 21-19 atas pemain kualifikasi Thailand, Sapsiree Taerattanachai. Namun, di perempat final, lawan berat menanti karena Aprillia bertemu unggulan keempat asal Korea Selatan, Bae Youn-joo.

Pemain lain yang diharapkan, yakni Maria Febe Kusumastuti, tak mampu membendung pemain andalan China, Jiang Yanjiao. Febe menyerah dua gim langsung 12-21, 16-21 dari unggulan ketiga tersebut, yang selanjutnya bertemu unggulan ketujuh dari Korsel, Sung Ji-hyun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com