Kido/Hendra Terlalu Perkasa

JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda putra terbaik Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan, masih terlalu tangguh bagi yuniornya, Jones Rafli Jansen/Dandi Prabudita, di arena Malaysia Terbuka Grand Prix Gold. Dalam duel babak pertama turnamen berhadiah 120.000 dollar AS tersebut, Rabu (4/5/2011), Kido/Hendra menang straight game 21-10, 21-13 hanya dalam waktu 17 menit.

Di babak kedua, Kamis (5/5/2011), unggulan kedua ini akan bertemu pasangan Malaysia, Mohd Lutfi Zaim Abdul Khalid/Vountus Indra Mawan, yang menang 21-18, 21-17 atas pemain Indonesia lainnya, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra. Mereka akan memperebutkan tiket perempat final.

Hasil positif juga diraih pasangan senior Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan. Unggulan keempat ini menang 21-15, 21-13 atas pasangan tuan rumah Tan Wee Tat/Tan Yip Jiun, untuk bertemu lagi dengan pemain Malaysia, Gan Teik Chai/Tan Bin Shen.

Partai lainnya di sektor ganda putra akan terjadi duel sesama pemain Indonesia. Unggulan ketiga Mohammad Ahsan/Bona Septano bakal diuji oleh rekannya, Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto. "Perang" ini terjadi setelah mereka melwati hadangan di babak pertama, di mana Ahsan/Bona menang 21-16, 9-21, 21-14 atas pasangan Malaysia, Goh Wei Shem/Lim Khim Wah, dan Fernando/Wifqi menyingkirkan pasangan China, Hong Wei/Shen Ye, dengan dua gim, 21-14, 22-20.

Sebenarnya total ada tujuh ganda putra Indonesia yang tampil pada babak pertama ini. Sayang, seperti halnya Jones/Dandi dan Angga/Ryan, Saputra Albert/Kresnayadi Risky Yanu juga gagal lolos karena kalah 10-21, 21-16, 12-21 dari unggulan kedelapan asal Korea Selatan, Cho Gun-woo/Kwon Yi-goo.