SEMARANG, Kompas.com — Pebulu tangkis nasional asal PB Djarum Kudus, Dionysius Hayom Rumbaka, bakal menantang juara All England 2003, Muhammad Hafiz Hashim, pada babak pertama Malaysia Terbuka Grand Prix Gold, Rabu (4/5/2011).
Wakil Manajer PB Djarum Kudus Hastomo Arbi ketika dihubungi dari Semarang, Jawa Tengah, Selasa (3/5/2011), mengatakan, kedua pemain memiliki tipe permainan yang hampir sama, yaitu menyerang.
"Sekarang ini siapa yang unggul dalam permainan net, tentunya dialah yang bakal menjadi pemenang," kata pahlawan Piala Thomas 1984 (saat itu mengalahkan Han Jian dari China).
Ketika ditanya peluang Hayom untuk menang atas pebulu tangkis tuan rumah tersebut, dia mengatakan, peluangnya tetap ada dan kuncinya Hayom harus bisa memanfaatkan permainan net pada pertandingan tersebut.
"Kalau Hayom bisa unggul dalam permainan net, tentunya peluang untuk menang cukup besar mengingat kedua pebulu tangkis memiliki tipe permainan yang sama, yaitu menyerang," kata kakak juara All England 1994 dan 1995, Heryanto Arbi, tersebut.
Kemudian, lanjutnya, yang perlu diwaspadai dari permainan Hashim adalah pemain Malaysia itu memiliki pukulan yang tajam. Artinya, pukulannya menukik di lapangan permainan lawan meskipun yang bersangkutan melancarkan serangan dari belakang.
Pada turnamen bulu tangkis Superliga di Surabaya beberapa waktu lalu, Hayom, yang membela Djarum Kudus, bertemu dengan Hashim yang membela PB Musica Champions Kudus. Waktu itu Hayom kalah, tetapi dengan tiga gim.
"Saya kira peluang untuk menang tetap terbuka meskipun Hashim main di hadapan pendukungnya sendiri," katanya.
Sementara itu, tunggal putri pelatnas asal Djarum lainnya, Maria Febe Kusumastuti, bakal bertemu tunggal putri Thailand, Salakjit Ponsana.
"Saya kurang tahu permainan Salakjit, tetapi yang jelas saat ini Febe sedang menurun permainannya," katanya.
Peluang untuk menang, lanjut dia, tetap ada, dengan catatan Febe harus tampil ngotot dan mengejar ke mana pun bola jatuh. "Saya kira itu kunci bagi Febe untuk menang atas Salakjit," katanya.
Pada turnamen berhadiah total 120.000 dollar Amerika Serikat ini, Djarum Kudus menurunkan pebulu tangkis ganda putra (turun atas biaya klub), yaitu pasangan Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto, yang akan menantang ganda putra China, Wei Hong/Ye Shen, kemudian Albert Saputra/Rizky Yanu Kresnayandi yang harus berjuang melalui babak kualifikasi.
Pada babak pertama yang dimainkan Selasa ini, mereka menang atas ganda tuan rumah, Pak Chuu Chow/Chung Chiat Khoo, dengan dua gim, 21-10 dan 26-24. Pada babak kedua mereka akan bertemu ganda Hongkong, Chan Tsz Kit/Lo Lok Kei, untuk menentukan salah satu tempat maju ke babak utama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.