Jakarta, Kompas
Namun, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus
Sebelumnya, Sekretaris Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) EF Hamidi mengatakan, pihaknya akan mengambil alih pelatnas tenis meja apabila konflik internal di PB PTMSI tak segera tuntas.
”Kami sudah mengeluarkan surat keputusan nama-nama atlet tenis meja yang ikut pelatnas. Semua atlet yang kemarin telah ikut program di Batujajar masuk dalam pelatnas SEA Games,” ujarnya. Dia menambahkan, para atlet yang namanya tercantum akan mulai mendapatkan uang saku sejak tanggal ditetapkan, yaitu April 2011, atau terlambat tiga bulan dari jadwal yang telah ditetapkan Satlak, yaitu Januari.
Deddy menjelaskan, enam atlet putri yang ikut program pelatnas adalah Christine Ferliana, Fauziah Yulianti, Silir Rovani, Noor Azizah, Yudhangesti, dan Widya Wulansari. Sementara empat atlet putra adalah Ficky Supit, Agus Freddy, Bony, dan Gilang Maulana.
”Kami masih butuh dua atlet lagi. Rencananya akan ada invitasi awal Mei ini untuk mencari tambahan pemain pelatnas,” katanya. Untuk atlet putra, PTMSI mengikutsertakan tiga orang pada kejuaraan dunia di Rotterdam, Belanda, pertengahan Mei mendatang. Sementara untuk atlet putri, Deddy mengaku, pihaknya masih mencari jadwal untuk latih tanding.