SEATTLE, Kompas.com - Dan Hardy, seorang pendekar bela diri campuran (MMA) mengaku merasa tercekam saat berziarah ke makam Bruce Lee.
Hardy yang pernah berkarir di Ultimate Fighting Champiobnship (UFC) pekan lalu mengunjungi makam Bruce Lee di Seattle, washington. Nyatnya, pendekar berusia 28 tahun tersebut mengaku merasa terharu.
"Sejak lama saya ingin mengunjungi makam Bruce Lee," kata Hardy. "Namun setelah sampai di sini, saya merasakan sesuatu yang lain."
Bruce Lee dianggap sebagai pembawa bela diri kung fu ke tanah Amerika pada dekade 1960-an. ia kemudian berkarir dalam film-film laga sebelum meninggal dunia dalam usia 32 tahun pada 1973.
"Sebagai seorang yang hidupnya begitu singkat, ia telah memberikan banyak hal dalam hidupnya. Apalagi ia bisa memberi inspirasi kepada orang-orang yang lahir jauh sesudah dirinya," ungkap Hardy.
"Saya berharap pada saatnya nanti akan memberi sesuatu, meski hanya sekeping dari apa yang ia berikan kepada perkembangan bela diri," lanjutnya.
Hardy mulai berlatih bela diri pada usia 6 tahun, meski pada awalnya ia hanya meniru tokoh film "Ninja Turtles." Setelah menguasai ilmu itu, ia kemudian banyak membaca tentang Bruce Lee dan apa yang legenda tersebut lakukan di masa hidupnya. "Ia memberi banyak hal," tambahnya. "saya kira kalau tidak ada dia, tidak akan ada para petarung-petarung seperti saat ini."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.