Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Rossi Bagus di Jerez?

Kompas.com - 01/04/2011, 22:55 WIB

JEREZ, KOMPAS.com — Valentino Rossi tampil cukup menjanjikan pada hari pertama latihan bebas di Sirkuit Jerez, Spanyol, Jumat (1/4/2011). Menurut "The Doctor", perubahan pada sistem elektronik menjadi kunci pembeda pada performa tersebut.

Memang, jika dibandingkan dengan apa yang dia raih pada seri pembuka di Qatar, dua pekan lalu, hasil Rossi dalam latihan di Jerez ini jauh berbeda. Di Qatar, pebalap Italia tersebut gagal masuk posisi tiga besar dan hanya finis ketujuh saat balapan. Namun di Jerez, dia berhasil membesut Ducati Desmosedici GP11 dengan bagus sehingga menempati posisi ketiga dan kelima dalam dua latihan bebas.

"Ini menjadi hari yang bagus bagi kami, terutama karena kami bisa memperbaiki posisi. Posisi ketiga dan kelima adalah sebuah perubahan jika dibandingkan dengan Qatar, dan saya cukup bahagia," ujar Rossi.

"Kami harus mencoba dan memperbaiki hasil untuk besok karena, di Qatar, kami juga memulainya dengan cukup bagus, tetapi kami tak mampu memperbaikinya. Namun, saya suka trek ini dan saya lebih suka Ducati di sini, di Jerez, dibandingkan dengan di Qatar, sehingga saya senang."

"Saya memiliki grip yang lebih bagus dan motor lebih mudah untuk dikendarai dibandingkan saat di Qatar."

Rossi mengatakan, Ducati belum melakukan pembaruan, tetapi perubahan pada sistem elektronik cocok dengan gayanya.

"Kami melakukan perubahan pada beberapa sistem. Kami memulainya dengan bekerja pada sektor elektronik. Saya memberikan beberapa saran mengenai apa yang saya suka dari motor saat digas," ujarnya.

"Kami sudah banyak berubah. Namun, perangkat keras motor masih sama. Selain itu, buat saya, trek ini lebih bagus. Saya lebih menyukainya dibanding Qatar."

Meskipun demikian, juara dunia tujuh kali MotoGP ini menepis anggapan bahwa dia menjiplak karakter Yamaha yang sudah ia pakai selama tujuh musim terakhir. Menurutnya, mereka harus terus berusaha memperbaiki Ducati atau mengadaptasinya.

Dengan hasil dua kali latihan bebas ini, Rossi cukup yakin bisa naik podium pada balapan akhir pekan nanti. Target yang lebih realistis adalah finis di posisi ketiga karena sulit untuk menyaingi duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Casey Stoner, yang sangat mendominasi.

"Dua pebalap Honda itu masih terlalu jauh. Namun, dari posisi ketiga, jarak kami tidak begitu jauh," ungkap mantan pebalap Honda dan Yamaha ini. "Karena itu, kami bisa bertarung untuk naik podium dan ini menjadi target kami."

Juara dunia sembilan kali grand prix tersebut pun menjelaskan kondisi fisiknya. Dia mengatakan bahwa sudah ada perubahan yang lebih bagus sejak tampil di Qatar pada 20 Maret lalu, meskipun bahunya belum terlalu kuat.

"Sayang, tenaganya tidak terlalu cukup. Namun, hal ini tampaknya sudah banyak berubah sehingga sangat penting untuk menghadapi balapan pada hari Minggu nanti. Saya sedikit kehilangan tenaga dari lap ke lap," tambahnya.

Sirkuit Jerez termasuk salah satu sirkuit favorit Rossi. Di sini dia meraih enam kemenangan selama tampil di kelas primer, dan sekarang sedang mengincar kemenangan ketujuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com