Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Pesimistis, Spies Optimistis

Kompas.com - 15/03/2011, 13:13 WIB

LOSAIL, KOMPAS.com — Juara dunia MotoGP Jorge Lorenzo mengakui, dia tidak terlalu kompetitif untuk bertarung memperebutkan kemenangan pada seri pembuka musim ini di Qatar, Minggu (20/3/2011). Pebalap Yamaha tersebut tampak pesimistis setelah melakoni latihan hari kedua di Losail, Qatar, Senin (14/3/2011).

Pada uji coba terakhir pra-musim tersebut, Lorenzo terpuruk di urutan ketujuh. Dia tak mampu mematahkan dominasi duo Repsol Honda, Casey Stoner dan Dani Pedrosa, yang menguasai posisi 1-2, serta kalah bersaing dengan rekan setimnya, Ben Spies, yang berada di peringkat ketiga.

"Saya tidak merasa siap untuk bersaing meraih kemenangan," ujar Lorenzo kepada situs resmi MotoGP. "Akan sulit untuk bertarung naik podium, tetapi kami akan mencobanya."

Lorenzo mengatakan, tes pada hari Senin ini menunjukkan kemunduran karena dia kesulitan untuk meraih hasil terbaik.

"Saya memiliki harapan yang begitu besar setelah kemarin. Namun, kami justru tidak mengalami perubahan, baik catatan waktu terbaik atau perasaan, karena rasa itu masih jauh lebih buruk dibandingkan kemarin," tambah pebalap asal Spanyol tersebut.

"Kami membuat sebuah simulasi balapan dengan ban lunak pada bagian belakang, dan dari pertengahan hingga akhir balapan, saya malah semakin pelan. Jadi, pengesetan motor tidak bagus, dan kami berharap mencoba pengesetan yang dipakai tahun lalu pada balapan akhir pekan nanti. Kita lihat saja apa yang akan terjadi."

Hal sebaliknya justru disampaikan rekan setim Lorenzo, Spies. Pebalap asal Texas ini mengaku senang dan siap menghadapi seri perdana di Losail.

"Ini sebuah tes yang bagus, dan saya senang," ujar Spies. "Hari ini kami mencoba beberapa hal baru dan motor juga mengalami banyak perkembangan."

"Saya sangat percaya diri saat datang ke sini setelah balapan di Sepang. Semoga kami bisa membuat motor semakin bagus lagi sebelum balapan. Tahun lalu kami melihat M1 bekerja dengan baik di trek ini karena menjadi titik yang kuat bagi Yamaha. Saya pikir, hal yang sama juga bisa terjadi pada tahun ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com