Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Unggulan Ketiga Piala Sudirman

Kompas.com - 10/03/2011, 18:27 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Indonesia menempati unggulan ketiga di bawah China dan Denmark, pada kejuaraan dunia beregu campuran, Piala Sudirman, di Qingdao, China, 22-29 Mei 2011.

Menurut siaran pers pada laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Kamis (10/3/11), penentuan unggulan tersebut berdasarkan total jumlah poin ranking dunia yang diperoleh pemain/pasangan berperingkat tertinggi masing-masing negara pada ranking dunia yang dikeluarkan BWF pada 3 Maret.

Indonesia, yang antara lain mempunyai tunggal putra berperingkat dua dunia Taufik Hidayat, ganda putra peringkat empat dunia Markis Kido/Hendra Setiawan, ganda putri ranking delapan Greysia Polii/Meiliana Jauhari dan ranking lima ganda campuran Hendra Aprida Gunawan/Vita Mariisa, mengumpulkan total 284.163 poin.

Juara bertahan China memperoleh 348.496 poin dan menjadi unggulan teratas karena pemain tunggal putri Wang Shixian dan ganda campuran Zhang Nan/Zhao Yunlei menempati peringkat nomor satu. Ditambah dengan peringkat tiga tunggal putra Lin Dan serta ganda putra Cai Yun/Fu Haifeng dan ganda putri Wang Xiaoli/Yu Yang masing-masing berada di peringkat enam dan tiga.

Sementara itu, Taiwan membuat kejutan dengan meraih posisi unggulan keempat di atas Korea Selatan (Korsel) dan Malaysia yang masing-masing berada di urutan kelima dan keenam pada divisi elite turnamen dua tahunan tersebut.

Divisi elite (Divisi 1) Piala Sudirman akan diikuti 12 tim dari total 32 tim yang akan berlaga di Qingdao. Selain China, Denmark, Indonesia, Taiwan, Korsel dan Malaysia, enam negara lainnya yang akan menggenapi ke-12 tim tersebut, yakni Thailand (7), Jepang (8), Jerman (9), India (10), Inggris (11) dan Rusia (12).

Divisi teratas itu akan dibagi ke dalam empat grup yang terdiri atas masing-masing tiga tim. Pada Divisi 2 dan Divisi 3, akan terdapat delapan tim pada masing-masing divisi sedangkan Divisi 4, hanya akan terdiri atas empat tim.

Negara-negara yang masuk dalam Divisi 2 adalah Hongkong, Belanda, Perancis, Kanada, Singapura, AS, Ukraina dan Peru, sedangkan Divisi 3 terdiri atas Bulgaria, Vietnam, Republik Ceko, Swedia, Australia, Afrika Selatan, Slovakia, dan Sri Lanka. Adapun empat tim divisi terbawah adalah Filipina, Islandia, Israel, dan Seychelles.

Acara pengundian untuk menentukan tim-tim pada setiap grup akan ditentukan segera.

Pada final 2009, China mengalahkan Korsel 3-0, sementara Malaysia dan Indonesia berakhir di urutan ketiga dan keempat berturut-turut.

Indonesia meraih gelar saat turnamen tersebut diselenggarakan untuk pertamakalinya pada 1989 sementara Korsel telah menjuarainya tiga kali (1991, 1993 dan 2005), sedangkan China sedang mengejar gelar kedelapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com