Djokovic Berpeluang Geser Federer

INDIAN WELLS, Kompas.com — Novak Djokovic, juara Grand Slam Australia Terbuka, berpeluang mengambil alih status petenis nomor dua dunia dari Roger Federer setelah selesainya turnamen Indian Wells yang dimulai minggu ini.
    
Petenis Serbia peringkat tiga dunia itu diperkirakan akan bertemu Federer di babak semifinal turnamen Indian Wells Tennis Garden. Apabila dia dapat mengalahkan petenis Swiss itu, ia telah melewati perolehan poin Federer dalam penentuan peringkat petenis dunia.
    
Meskipun demikian, bagi Djokovic hal itu bukan menjadi target utama. Dia lebih memikirkan tentang bagaimana untuk tetap fit dan mampu mempertahankan performa luar biasa di awal musimnya itu.  ”Yang ingin saya lakukan adalah memenangi setiap turnamen yang saya ikuti,” kata petenis berusia 23 tahun itu kepada wartawan dalam wawancara sebelum dimulainya turnamen tenis Seri Master pertama tahun ini.

”Saya sudah sering mengungkapkan target-target saya di waktu-waktu lalu dan sekarang yang saya ingin lakukan hanyalah bermain bagus secara konsisten,” kata Djokovic.

 ”Saya ingin untuk tetap berada dalam performa puncak, selalu fit, dan mampu menjaga kesehatan dan kondisi fisik sebaik mungkin,” ujar Djokovic lagi.

"Dan hal itu telah saya praktikkan dengan baik dalam dua bulan terakhir ini. Yang saya tahu, jika saya dapat merasa fit dan bermain sebagaimana yang telah saya lakukan, saya memiliki kesempatan untuk tetap berada di tiga besar,” tutur pemain Serbia yang pernah mencapai peringkat dua pada Februari tahun lalu yang merupakan peringkat tertinggi selama kariernya.

Djokovic menjadi petenis tunggal putra yang paling dominan tahun ini. Dia mengalahkan Andy Murray 6-4 6-2 6-3 untuk menjadi juara Australia Terbuka kedua kalinya pada akhir Januari lalu dan kemudian menaklukkan Federer 6-3 6-3 untuk menjuarai turnamen tenis Dubai bulan lalu.

Dengan servisnya yang semakin lama semakin baik, petenis Serbia itu mengindikasikan bahwa dia merupakan salah satu dari tiga kekuatan tenis dunia bersama-sama dengan Federer dan petenis peringkat satu dunia, Rafa Nadal.