BIRMINGHAM, Kompas.com - Tunggal putri Indonesia Adriyanti Firdasari gagal melangkah ke babak utama All England Superseries Premier. Pemain Pelatnas Cipayung ini langsung tersingkir di putaran pertama kualifikasi turnamen berhadiah 350.000 dollar AS tersebut, Selasa (8/3/11).
Firda, yang prestasinya terus melorot dan kerab dibekap cedera, tak berkutik menghadapi pemain Singapura Gu Juan. Dalam pertarungan berdurasi 30 menit, Firda, yang ditempatkan sebagai unggulan ketiga kualifikasi, menyerah dua game langsung 12-21, 12-21.
Dengan demikian, tunggal putri Indonesia kini tinggal tertumpu pada dua orang, Lindaweni Fanetri dan Aprilla Yuswandari, yang sedang bertarung. Lindaweni sedang memainkan game ketiga melawan pemain Taiwan Chen Hsiao Huan, sedangkan Aprilla berhasil mememangi game pertama atas pemain Singapura Fu Mingtian.
Jika tiga pemain ini gagal, maka Indonesia tidak memiliki wakil di babak utama All England. Artinya, paceklik sektor tunggal putri dari Tanah Air, terus berlanjut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.