Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Ubah Gaya untuk "Jinakkan" Ducati

Kompas.com - 08/03/2011, 22:45 WIB

KOMPAS.com - Valentino Rossi mengakui, dirinya tak memiliki waktu yang cukup untuk beradaptasi dengan motor Ducati Desmosedici GP11. Karena itu, "The Doctor" memastikan akan mengubah gaya membalapnya sehingga bisa "menjinakkan" motor barunya tersebut.

Sejak melakukan debutnya bersama Ducati pada tes post-season bulan November lalu hingga dua tes pra-musim pada bulan Februari, Rossi belum mampu menunjukkan penampilan yang menjanjikan. Padahal, peraih tujuh gelar juara dunia MotoGP tersebut diprediksi akan menjadi rival terberat Honda dan Yamaha pada MotoGP 2011.

Meskipun demikian, Rossi, yang penampilannya belum maksimal karena sedang dalam masa pemulihan pasca-operasi bahu, merasa bahwa Ducati tetap punya potensi membawanya jadi juara. Hanya saja, dia perlu cara yang jitu untuk menaklukkan GP11 yang memang terkenal "liar" itu.

"Motor ini harus dikendarai dengan lebih keras sehingga bisa mengendalikan stangnya, dalam arti bahwa, untuk membuatnya bisa menikung dengan baik, anda perlu membuat roda belakang banyak sliding," ujar Rossi kepada Motosprint.

"Dalam hal ini, Ducati sangat berbeda dengan Yamaha. Tetapi ini adalah manuver yang saya berusaha lakukan untuk memecahkan masalah yang kami hadapi sekarang: menurut saya, seiring waktu, kami akan bisa banyak memperbaiki situasinya.

"(Menikung) adalah hal yang kami mengalami banyak kekurangan. Tetapi sekarang, hanya cara mengendarai motor ini yang harus diadaptasi, karena ini adalah DNA motor."

Rossi yakin, beberapa kemajuan akan dicapai dengan perubahan pengesetan.

"Masih ada beberapa wilayah di mana kami mendapatkan masalah, sehingga kami bisa dengan cepat mengatasinya," ujar Rossi. "Saya berbicara tentang kebiasaan motor ketika melakukan akselerasi, kurva tenaga mesin, traksi kontrol, dan semua kontrol elektronik.

"Saya yakin kami akan segera melihat sejumlah perbaikan pada masalah ini karena para teknisi Ducati sangat bagus, dan saya pikir saya sudah memberikan kepada mereka beberapa indikasi yang presisi.

"Adapun sisanya, persoalan itu belum ditangani. Kami perlu berusaha untuk membuat motor ini menjadi lebih baik: saat ini Desmosedici masih sulit diatasi."

Sadar bahwa perlu waktu yang lebih banyak lagi untuk mengubah motor, Rossi mengatakan dirinya yang harus mengubah gaya membalap. Harapannya, dia bisa mereduksi kelemahan yang masih dimiliki "kuda besi" miliknya.

"Tergantung saya untuk beradaptasi dengan motor--juga karena kami hanya punya sedikit waktu untuk membuat perubahan besar," ujarnya. "Tetapi sementara saya beradaptasi, kami akan terus bekerja untuk memperbaiki motor."

Tetap yakin

Rossi mengaku tetap percaya diri bisa meraih kecepatan yang bagus bersama Ducati, meskipun hasil yang diraih selama tes di Sepang tidak menggembirakan. Dia tak mau putus asa hanya karena hasil latihan pra-musim tersebut.

"Itu tidak berarti bahwa saya tidak berpikir kami bisa melakukannya," jelas Rossi. "Saya tidak pernah menyerah, begitu juga dengan timku, dan tentu saja Ducati pun demikian.

"Kami memiliki banyak ide, kami hanya perlu waktu untuk bekerja. Saya penasaran untuk melihat apa rasanya motor ini di trek-trek lain, dimulai dari Qatar, dan dengan temperatur yang lain pula."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com