Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gangguan KRL Semakin Sering

Kompas.com - 21/02/2011, 04:40 WIB

Jakarta, Kompas - Kereta rel listrik merupakan sarana transportasi penting karena menyangkut hajat hidup orang banyak. Ironisnya transportasi publik itu justru kerap mengalami gangguan. Sedemikian seringnya gangguan terjadi bahkan sampai dianggap sebagai hal biasa.

Beberapa hari terakhir gangguan perjalanan kereta kembali terjadi di Jabodetabek. Komunitas KRL mengabarkan, misalnya, kereta rel listrik kelas ekonomi Bogor-Tanah Abang sempat mogok di Bojonggede, Sabtu (19/2) pagi.

”Kereta yang mogok itu membuat antrean rangkaian KRL lain,” kata Nurcahyo, penggiat KRLmania. Perjalanan KRL baru kembali normal Sabtu siang.

Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Mateta Rijalulhaq ketika dihubungi mengaku belum mendapatkan informasi tentang mogoknya KRL itu.

”Sampai sekarang tidak ada kabar bahwa ada KRL mogok,” ucap Mateta.

Hari Jumat lalu kerusakan rel juga terjadi di Cilebut akibat rel memuai. Menurut Mateta, hal ini bisa terjadi lantaran beberapa penyebab, seperti rel kepanasan atau ada ikatan antarrel yang berubah atau bergeser. Kerusakan ini sudah diperbaiki dan bisa dilewati kereta lagi.

Empat hari terakhir juga terjadi dua kali gangguan KRL yang menyebabkan perjalanan penumpang terhambat. Gangguan terjadi di Stasiun Depok Baru, Kota Depok, dan Stasiun Bojong Gede, Kabupaten Bogor.

”Gangguan hari ini di Stasiun Bojong Gede dampaknya sampai ke Stasiun Citayam. Gangguan berlangsung mulai pukul 08.40 sampai pukul 09.20,” tutur Fahmi, petugas perjalanan kereta Stasiun Citayam, Sabtu (19/2) di Depok, Jawa Barat.

Menurut Fahmi, sempat terjadi penumpukan penumpang, terutama mereka yang akan berangkat kerja ke Jakarta. Selama gangguan berlangsung, Fahmi mengumumkan kejadian itu kepada calon penumpang melalui pelantang suara. ”Saya beritahukan adanya gangguan agar penumpang mengerti,” katanya.

Hari Rabu (16/2) lalu perjalanan KRL terganggu karena kerusakan wesel atau alat pengatur jalur di Stasiun Depok Baru. Kerusakan terjadi di wesel sisi utara maupun selatan stasiun. Akibatnya, lalu lintas perjalanan KRL di stasiun tersebut hanya menggunakan dua lajur dari tiga lajur yang ada. Lajur rel nomor 3 Stasiun Depok Baru ketika itu tidak berfungsi.

Menurut keterangan Kepala Bagian Informasi Stasiun Depok Baru Barkah Lukmantara, gangguan terjadi pukul 07.30-08.45. Gangguan ini membuat kepadatan penumpang menuju Jakarta terjadi hingga pukul 09.30.

Sedemikian seringnya gangguan KRL terjadi sehingga dirasakan sudah menjadi seperti biasa. Agus Susanto, warga Tanjung Barat, Jakarta Selatan, yang bekerja di Citayam, Depok, misalnya, sudah sering mengalami gangguan selama perjalanan. Namun, dia tetap berada di rangkaian gerbong. Gangguan seperti itu dianggapnya biasa terjadi sehingga tidak perlu pindah moda angkutan lain.

Pasalnya, dia sangat mengandalkan angkutan KRL untuk mobilitas kerja sehari-hari karena lebih efektif daripada menggunakan moda angkutan lain. Dia baru turun dari KRL jika listrik padam. (art/ndy)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com