Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Federer Kecam "Match-fixing"

Kompas.com - 21/01/2011, 22:01 WIB

MELBOURNE, KOMPAS.com — Superstar Swiss, Roger Federer, memberikan peringatan kepada para pemain agar tidak terlibat dalam pengaturan pertandingan (match-fixing). Mantan pemain nomor satu dunia ini mengemukakan hal tersebut, menyusul adanya investigasi baru media Italia.

Federer mengatakan, pengaturan skor sangat memalukan dan membuatnya marah besar, termasuk adanya pemakaian doping. Menurut peraih 16 gelar grand slam tersebut, semua tindakan itu menodai integritas olahraga dan bisa membuat para fans meninggalkannya.

"Saya pikir hal tersebut tidak bisa diterima ketika para atlet, pemain, atau apa pun yang Anda ingin sebut, mencoba untuk melakukannya atau bermain dengan integritas olahraga," tegas Federer, yang berhasil meraih tiket babak keempat Australia Terbuka.

"Saya tidak tahu jika saya menjadi lebih marah atau kecewa. Tetapi, tentu saja lucu dan menyedihkan ketika sebuah permainan itu memberikan kepada kita sesuatu. Mengapa Anda ingin bermain dengan itu?"

"Anda tidak saja mengambil sebuah kesempatan bagi diri sendiri, tetapi untuk begitu banyak pemain untuk merusak olahraga. Itulah mengapa mengecewakan ketika mendengar banyak hal mengenai hal tersebut."

Meskipun demikian, Federer mengatakan bahwa pernah membaca sebuah laporan tanpa sumber di situs Italia www.ubitennis.com. Disebutkan bahwa para petinggi tenis sedang diinvestigasi lantaran terlibat dalam sebuah perjudian dalam sebuah pertandingan di St Petersburg, pada bulan Oktober.

Seorang juru bicara untuk Tennis Integrity Unit, yang bertanggung jawab atas kebanyakan investigasi, mengatakan kepada AFP bahwa tidak pernah ada komentar mengenai operasi mereka sampai muncul laporan lengkap.

Pada tahun 2008, petenis Rusia Nikolay Davydenko pernah terlibat dalam skandal ini (pengaturan skor) pada sebuah pertandingan di Polandia. Setelah dinyatakan terbukti, Davydenko mendapat hukuman yang cukup lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

    Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

    Badminton
    Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

    Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

    Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

    Timnas Indonesia
    Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

    Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

    Liga Indonesia
    Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

    Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

    Timnas Indonesia
    Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

    Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

    Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

    Liga Indonesia
    Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

    Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

    Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

    Liga Inggris
    Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

    Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

    Liga Indonesia
    Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

    Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

    Timnas Indonesia
    BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

    BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

    Sports
    Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

    Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

    Liga Inggris
    Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

    Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

    Badminton
    Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

    Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

    Liga Inggris
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com