JAKARTA, KOMPAS -
Direktur Proliga Hanny Surkatty, Selasa (18/1), mengatakan, di Voli Proliga akan banyak pengurus Bidang Pembinaan Prestasi PB PBVSI yang terlibat. Mereka akan memantau performa dan perkembangan atlet dari pekan ke pekan. Atlet yang bertanding di Asian Games 2010 Guangzhou belum tentu semuanya dipakai untuk SEA Games 2010, tergantung hasil di Proliga ini.
”Proliga ini berlangsung dari seri ke seri, hingga beberapa bulan. Kompetisi ini sama dengan masa berlatih atlet yang harus terus-menerus,” ujar Hanny.
Dalam delapan pekan putaran pertama, lanjut Hanny, biasanya sudah terlihat atlet yang menonjol dan menurun. ”Kini ada dewan pelatih di PBVSI yang menilai atlet. Ini untuk menghindari subyektivitas pemilihan atlet di timnas,” tuturnya.
Voli Proliga 2011 menjadi Proliga terakhir bagi sponsor Sampoerna. Tahun 2012, terbuka kesempatan bagi perusahaan mana pun yang ingin menjadi sponsor. Di perhelatan terakhir ini, anggaran lebih kecil, tetapi Hanny enggan menyebut jumlahnya.
Pendaftaran nama pemain paling lambat tanggal 28 Januari, yakni sebanyak 12-18 orang. Klub boleh mengajukan hanya 12 nama, asal enam nama lain disetor paling lambat 30 Maret (dua hari menjelang putaran kedua).
Perburuan atlet sudah berlangsung sejak Oktober 2010. Banyak atlet berpindah klub, semisal Ma’ruf yang semula di BNI 46 kini di Elektrik PLN. Yokbeth Kapasiang berpindah dari BNI 46 ke Petrokimia Gresik. ”Soal kepindahan, itu terserah atlet. Tawaran mana yang lebih menarik buatnya,” kata pelatih tim putri BNI 46, Sukirno.