Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Ingin Pencak Silat ke Olimpiade

Kompas.com - 17/12/2010, 21:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Federasi Pencak Silat Internasional (Persilat) Prabowo Subianto berjanji memasukkan cabang olahraga pencak silat untuk dipertandingkan di Asian Games dan olimpiade. Dia mengatakan hal itu seusai penutupan Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-14 di Jakarta, Jumat (17/12/2010).

"Memasukkan pencak silat untuk dapat dipertandingkan di arena Asian Games dan olimpiade merupakan hal pokok. Saya sudah meminta dukungan pemerintah terkait itu," ujarnya.

Prabowo, yang baru terpilih sebagai Presiden Persilat, mengungkapkan, perlu dukungan pemerintah untuk dapat memasukkan pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga yang layak dipertandingkan di dua arena bergengsi itu.

"Ini bukan sekadar masalah olahraga, melainkan harga diri dan kehormatan bangsa melalui olahraga. Karena itu, perlu dukungan pemerintah untuk berdiplomasi secara intensif agar pencak silat dapat dipertandingkan di Asian Games dan olimpiade," katanya.

Pencak silat merupakan salah satu olahraga seni bela diri tradisional Indonesia.

"Bangsa Eropa pun tetap ingin diakui keunggulannya melalui olahraga seperti sepak bola. Jadi, tidak salah jika Indonesia juga ingin diakui eksistensinya, keunggulannya, di kancah internasional melalui olahraga seperti pencak silat," ujar Prabowo.

Ia mengakui, perlu perjuangan panjang untuk memasukkan pencak silat sebagai salah satu cabang yang layak dipertandingkan di Asian Games dan olimpiade.

"Indonesia sebagai salah satu negara asal pencak silat harus mampu menunjukkan cabang tersebut layak dipertandingkan di berbagai tingkatan kejuaraan internasional," tambahnya.

Ia mengatakan akan memperbanyak pusat-pusat latihan bagi para pelatih silat Indonesia untuk dikirim ke mancanegara dalam rangka memperkenalkan lebih luas lagi olahraga seni tradisional Indonesia tersebut.

"Vietnam bisa unggul, salah satunya karena pelatihnya berasal dari kita. Dan kini telah ada beberapa negara seperti Maroko dan Turki yang berminat mempelajari pencak silat. Jadi, pelatihnya akan kita perbanyak dan kita latih benar-benar untuk melatih calon-calon atlet pencak silat beberapa negara. Ini termasuk memperkenalkan lebih luas pencak silat," kata Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com