Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sirkuit MotorLand Aragon Cetak Sejarah

Kompas.com - 17/12/2010, 11:10 WIB

KOMPAS.com — Sirkuit MotorLand Aragon mencetak sebuah sejarah karena dalam debutnya sebagai penyelenggara balapan motor, sirkuit tersebut langsung menyabet gelar IRTA Best Grand Prix. Padahal, sirkuit yang terletak di Spanyol tersebut hanya berstatus pengganti.

Sirkuit MotorLand terpilih karena meskipun persiapannya sangat singkat, tetapi fasilitas yang dimiliki sudah layak menghelat balapan kelas dunia. Tak seperti pada umumnya, di mana kebanyakan sirkuit sudah tahu bakal masuk kalender setahun sebelumnya, Sirkuit MotorLand hanya memiliki waktu persiapan setengah tahun.

Ya, trek balapan ini, yang menjadi sirkuit cadangan pertama, dimasukkan ke dalam kalender pada 18 Maret, hanya enam bulan sebelum dia jadi tuan rumah pada 19 September.

Ketika mendapat lampu hijau, manajemen sirkuit dengan segera mempersiapkan diri untuk jadi tuan rumah MotoGP World Championship. Mereka juga sekaligus meyakinkan kepada semua tim, pebalap, dan penonton bakal tiba di trek yang dekat Alcaniz, dengan aman dan bisa menikmati pertandingan.

Trek yang berlokasi 200 kilometer barat daya Barcelona tersebut dibangun dengan sokongan dari pemerintah lokal. Arsitek Hermann Tilke mendapat kepercayaan untuk mendesain sirkuit ini. Selain itu, firma arsitek ternama di Inggris, Foster + Partners, ikut memberikan kontribusi pada desain area rekreasi dan budaya. Area ketiga adalah kawasan perlengkapan teknologi (TechnoPark).

Jorge Lorenzo sangat menyukai trek yang memiliki panjang 5,077 kilometer dengan kombinasi 17 tikungan ini. "Saya benar-benar suka trek ini. Sangat menyenangkan membalap di sini dan agak berbeda sehingga ada tantangan baru. Menarik mengendarai M1 di sini setelah datang dengan R1," ujar pebalap Spanyol yang menjadi juara dunia MotoGP 2010 tersebut.

Pebalap Ducati Nicky Hayden juga memberikan komentar senada. "Saya pikir mereka sudah membangun sebuah trek yang bisa dibanggakan. Sirkuit ini memiliki fasilitas yang bagus, layout-nya juga bagus dan aman. Di sana ada banyak bagian yang menyenangkan dengan pintu masuk gelap, beberapa tikungan cepat dan beberapa juga lambat... gabungan yang menyenangkan."

Pada balapan pertama di MotorLand ini, tim Ducati meraih kesuksesan karena dua pebalapnya naik podium. Casey Stoner menjadi pemenang dan Hayden di urutan tiga. Posisi dua ditempati pebalap Honda, Dani Pedrosa.

Presiden International Road Racing Teams Association (IRTA) Herve Poncharal mengakui, raihan sirkuit ini terbilang fantastis karena mereka hanya memiliki waktu yang singkat untuk mempersiapkan diri.

"Ini adalah tahun yang spesial untuk penghargaan ini. Kami sudah memberikan banyak penghargaan kepada trek-trek bagus, tetapi tak satu pun yang mendapatkannya pada tahun pertama. Selain itu, tak ada juga yang hanya memiliki waktu enam bulan untuk mengorganisasi grand prix pertama mereka. Apa yang mereka sudah lakukan ini impresif dan historis; mereka menjadi trek pertama yang langsung meraih penghargaan dalam debutnya."

- Daftar peraih Trofi IRTA

1984: Silverstone/Inggris, 1985: Hockenheim/Jerman, 1986: Nurburgring/Jerman, 1987: Assen/Belanda, 1988: Suzuka/Jepang, 1989: Donington Park/Inggris, 1990: Jerez/Spanyol, 1991: Donington Park/Inggris, 1992: Catalunya/Spanyol, 1993: Eastern Creek/Australia, 1994: Eastern Creek/Australia, 1995: Mugello/Italia, 1996: Mugello/Italia, 1997: Mugello/Italia, 1998: Phillip Island/Australia, 1999: Brno/Republik Ceko, 2000: Mugello/Italia, 2001: Catalunya/Spanyol, 2002: Valencia/Spanyol, 2003: Valencia/Spanyol, 2004: Brno/Republik Ceko, 2005: Valencia/Spanyol, 2006: Catalunya/Spanyol, 2007: Brno/Republik Ceko, 2008: Losail/Qatar, 2009: Jerez/Spanyol, 2010: MotorLand Aragon/Spain

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com