Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Felicia Sabet 2 Perak di Singapura

Kompas.com - 08/12/2010, 17:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Felicia Alverina Monindra meraih dua medali perak di Kejuaraan Dunia Wushu Junior di Singapura. Dia mengikuti jejak Ivana Ardelia Irmanto yang meraih medali perak di Asian Games XVI Guangzhou, China.

"Ivana berhasil meraih medali perak di Asian Games XVI Guangzhou, China. Kini Felicia menyuguhkan dua medali perak di nomor nandao dan nanquan di kejuaraan dunia," kata pelatih wushu Sasana Sinduadi, Daerah Istimewa Yogyakarta, Andy S, Rabu (8/12/2010).

Dia melanjutkan, Felicia merupakan atlet peraih medali emas saat turun di Kejurnas Wushu di Jakarta Juli 2010. Atas prestasi puncaknya di tingkat nasional, Felicia akhirnya terpilih menggantikan Ivana masuk tim nasional menuju kejuaraan dunia di Singapura.

Sementara itu, Ivana, meski usianya baru menginjak 17 tahun, tidak bisa turun di kejuaraan dunia setelah menyumbangkan medali perak bagi kontingen Indonesia di Asian Games XVI Guangzhou, China.

Andy berharap, kedua atletnya, Ivana dan Felicia, terjaring masuk tim pelatnas SEA Games atau Prima Pratama dengan harapan prestasi yang dimiliki mengalami kemajuan dan mendapat perhatian dari pemerintah.

Atlet yang tergabung dalam Prima Pratama diharapkan mempunyai prospek pada masa mendatang, baik untuk dipersiapkan ke SEA Games 2011 maupun menuju Asian Games di Korsel pada 2014.

Mendapat tempaan intensif dari jauh hari dengan pelatih asal China seperti saat mempersiapkan Ivana ke Asian Games XVI, hasilnya bisa menjadi harapan bagi kontingen Indonesia.

Sebagai pelatih dan Ketua Sasana Wushu Sinduadi Yogyakarta, Andy hanya bisa mempersiapkan atlet semaksimal mungkin menuju perhelatan internasional, seperti SEA Games, Asian Games, dan kejuaraan dunia.

"Untuk dipilih dan melakukan tempaan di Pelatnas Prima, itu tergantung pada keputusan KONI/KOI saat melakukan pemantauan atlet berprestasi, yang bisa diharapkan menuju jenjang yang lebih tinggi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com