GUANGZHOU, KOMPAS.com - Pelari jarak jauh andalan Indonesia, Triyaningsih gagal menambah perolehan emas untuk cabang olahraga (cabor) atletik nomor 10.000 meter di Aoti Main Stadium, Guangzhou, China, Minggu (21/11/2010).
Tri hanya mampu mencapai finish di urutan kesembilan dengan catatan waktu 33 menit, 7 detik.
Medali emas diraih Preeja Sreedharan asal India dengan catatan waktu 31 menit, 50 detik. Masih dari India, medali perak jatuh ke tangan Kavita raut yang terpaut 1,03 detik (31:51.44) dari rekan senegaranya, Preeja.
Sementara medali perunggu menjadi milik pelari Brunai, Shitay Habtegebrel dengan catatan waktu 31 menit, 53 detik.
Pelari kelahiran Salatiga, Jawa Tengah, 15 Mei 1987 ini masih memiliki kesempatan untuk menebus kegagalannya di nomor marathon yang akan dipertandingkan pada Sabtu (21/11/2010). Sebagai informasi, Triyaningsih merupakan salah satu atlet yang diproyeksikan mampu menyumbang medali dari cabor atletik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.