Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seri Terakhir Duet Rossi-Lorenzo

Kompas.com - 06/11/2010, 04:21 WIB

Valencia, Jumat - Duet Valentino Rossi-Jorge Lorenzo akan unjuk kekuatan membela Yamaha untuk terakhir kalinya pada Minggu (7/11) besok di Valencia, Spanyol. Kisah rivalitas sengit dua rekan satu tim itu pun sebentar lagi tinggal menjadi catatan sejarah.

Bergabung dengan tim Yamaha sejak 2008, Lorenzo akhirnya berhasil keluar dari bayang-bayang besar Rossi setelah mengunci gelar juara dunia MotoGP 2010 pada balapan GP Malaysia, bulan lalu. Rossi, yang didera cedera berkepanjangan selama musim 2010, harus mengakui bahwa Lorenzo telah tampil sepenuhnya sebagai kekuatan baru di kancah MotoGP.

Setelah membela Yamaha sejak 2004, Rossi akan pindah ke tim Ducati pada musim depan. Tantangan baru pun harus dihadapi Rossi di pabrikan asal Italia tersebut.

GP Valencia, yang juga merupakan seri terakhir atau seri ke-18 musim 2010, diawali dengan kinerja mengilap Lorenzo dalam latihan, Jumat kemarin. Ia tampil paling kencang di sesi latihan kedua setelah mencetak waktu lap terbaik 1 menit 32,690 detik. Rossi, juara dunia MotoGP/GP 500 sebanyak tujuh kali, harus puas menempati posisi kesembilan dengan waktu lap terbaik yang terpaut 0,971 detik dari Lorenzo.

Pebalap Ducati Casey Stoner menempati posisi kedua. Waktu lap terbaiknya terpaut 0,314 detik ketimbang Lorenzo. Pada musim depan, Stoner, juara dunia MotoGP musim 2007, hengkang ke tim Honda.

Pada sesi latihan pertama, posisi puncak ditempati Stoner dengan waktu lap terbaik 1 menit 32,897 detik. Lorenzo menempati urutan kedua, lebih lambat 0,558 detik. Adapun Rossi berada di tempat kelima pada sesi latihan tersebut.

Beberapa hari sebelum GP Valencia dimulai, Pedrosa optimistis dirinya bakal berada dalam kondisi yang lebih baik ketimbang seri sebelumnya. Optimisme Pedrosa muncul setelah pemeriksaan kesehatan lanjutan memastikan pebalap Honda itu sudah pulih dari cedera tulang selangka yang dialaminya di Motegi, Jepang, bulan lalu.

”Saya betul-betul berharap bisa merasa lebih bugar ketimbang saat mengikuti balapan di Estoril (Portugal),” ujar Pedrosa seperti dikutip autosport.com.

Pada GP Portugal di Estoril, Pedrosa gagal tampil maksimal akibat sisa cedera tulang selangka. Lengan kirinya kehilangan rasa. Hasilnya, Pedrosa hanya mampu finis kedelapan di Estoril. GP Portugal merupakan balapan pertama yang diikutinya sejak mengalami cedera di Motegi.

Pada awal pekan ini, Pedrosa pun menjalani pemindaian lengan kiri untuk memeriksa kemungkinan terjadinya kerusakan saraf akibat cedera tulang selangka. Pemeriksaan di Barcelona itu tidak mendapati adanya kerusakan saraf. ”Cek kesehatan menunjukkan bahwa area saraf tidak mengalami kerusakan. Ini merupakan kabar yang menggembirakan,” ujarnya. (ato)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com