Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susi: Maria Febe Bisa Jadi Harapan

Kompas.com - 18/10/2010, 18:07 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Tunggal putri Indonesia gagal total di Indonesia Terbuka Grand Prix Gold 2010. Dalam turnamen berhadiah 120.000 dollar AS tersebut, yang sudah berakhir Minggu (17/10/10), tuan rumah tak mampu menempatkan wakilnya di final sektor ini. Hasil di Samarinda, Kalimantan Timur, tersebut pasti sangat memprihatinkan, karena menunjukkan prestasi pemain putri Indonesia masih terpuruk.

Langkah terjauh yang dibikin pemain Indonesia adalah mencapai semifinal. Pemain Pelatnas Cipayung, Maria Febe Kusumastuti, menjadi satu-satunya wakil yang lolos ke babak empat besar. Sayang, unggulan kedua ini dijegal pemain belia Thailand, Rathanok Inthanon, yang akhirnya menjadi juara (di final menang 21-12, 19-21, 21-16 atas unggulan keempat dari Taiwan, Cheng Shao Chieh).

Meskipun demikian, Susi Susanti tetap optimistis tunggal putri Indonesia bisa bangkit. Ratu bulu tangkis dunia era 1990-an ini menaruh harapan besar kepada Maria Febe, untuk mengembalikan nama besar bulu tangkis Indonesia (khususnya tunggal putri).

"Prediksi saya, Maria Febe bisa menjadi pemain masa depan yang bagus. Prestasinya mungkin bisa lebih bagus dari Maria Kristin Yulianti," ujar Susi kepada Kompas.com, Senin (18/10/10).

Ada alasan mengapa Susi mengatakan demikian. Peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 tersebut menjelaskan, selain usia Maria Febe yang masih muda, pemain kelahiran 30 September 1989 itu juga memiliki dua keunggulan yang bisa menjadi modal untuk jadi pemain dunia.

"Saya lihat, potensi yang ada pada Maria Febe adalah footwork (pergerakan kaki) yang bagus. Selain itu, dia juga belum mengalami cedera seperti yang membekap Maria Kristin. Jadi, prediksi saya, Maria Febe bisa meraih hasil yang lebih bagus," tambah Susi, yang sepanjang kariernya menyabet empat gelar All England.

"Sekarang, tinggal bagaimana membina dan mengarahkan dia untuk menuju prestasi yang lebih tinggi," pungkas Susi, yang juga pernah mempersembahkan perunggu pada Olimpiade Atlanta 1996.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

    Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

    Liga Champions
    Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

    Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

    Liga Inggris
    Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

    Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

    Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

    Timnas Indonesia
    Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

    Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

    Liga Inggris
    Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

    Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

    Liga Champions
    Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

    Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

    Timnas Indonesia
    STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

    STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

    Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

    Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

    Timnas Indonesia
    Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

    Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

    Liga Champions
    Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

    Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

    Timnas Indonesia
    Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

    Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

    Liga Inggris
    Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

    Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

    Liga Inggris
    Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

    Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com