Wow, Tera Patrick Dibayar Miliaran Rupiah

JAKARTA, KOMPAS.com — Produser film Rintihan Kuntilanak Perawan, KK Dheeraj dari rumah produksi K2K Production, mengaku bahwa tak mudah membuat bintang porno asal AS Tera Patrick mau main dalam film tersebut. Akunya pula, ia bahkan harus mengeluarkan miliaran rupiah untuk honor Patrick.

"Ini biaya yang paling besar, kisarannya seperti bikin satu setengah film Indonesia," kata Dheeraj seusai jumpa pers mengenai film itu di Jakarta, Senin (11/10/2010).

Menurut Dheeraj, biaya produksi Rintihan Kuntilanak Perawan tak jauh berbeda dengan film-film lain yang serupa dan telah lebih dulu dirilis oleh K2K Production. "Ini bukan soal produksinya, tapi pemainnya yang mahal. Pokoknya, bukan ratusan, ya M (miliaran)-lah," ujarnya.

Dengan pengeluaran uang selangit tersebut, Dheeraj menandaskan bahwa pihaknya tak berharap banyak untuk meraup keuntungan. "Horor ya tergantung (keuntungannya), bisa beberapa ratus penonton, ya sekitar 300-400 penonton lah. Kalau drama, bisa 40.000. Modal biasanya enggak balik," beber Dheeraj.

Tetapi, kalau nantinya jumlah penonton Rintihan Kuntilanak Perawan mencapai 800.000, Dheeraj memprediksi modal produksi film tersebut akan kembali. "Ini kalau saya dapat 800.000 penonton, ya balik modal. Soal keuntungan, saya belum bisa perpikir ke sana dulu,"  ujarnya lagi.

Dheeraj yakin, ia bisa balik modal untuk Rintihan Kuntilanak Perawan. "Ini karena laku, saya terus bikin film seperti ini sampai 13 film. Kalau enggak laku, saya enggak mungkin bikin," pungkasnya.