ARAGON, Kompas.com - Pebalap pimpinan klasemen kejuaraan dunia Jorge Lorenzo berharap memenangi lomba Grand Prix di Aragon, Minggu, untuk dipersembahkan bagi pebalap Jepang yang tewas tragis, Shoya Tomizawa.
Lorenzo dari Spanyol, sedang memimpin klasemen setelah menang delapan kali lomba MotoGP dari 12 putaran yang sudah dilakukan, berniat mempersembahkan kemenangannya untuk Tomizawa, yang tewas setelah ditabrak pada lomba Moto2 di San Marino dua minggu lalu. "Saya akan membalap serius dan kemenangan saya akan saya persembahkan kepada Tomizawa," kata pengemudi Yamaha, Lorenzo.
Pemakaman Tomizawa dilakukan Rabu lalu di Asahi, Chiba, dengan dihadiri ratusan orang yang memberikan penghormatan terakhir kepadanya. Rekannya pebalap dunia dari Jepang, Yuki Takahashi dan Tomoyoshi Koyama, berada di antara pengantar jenazah Tomizawa, termasuk bos tim Technomag-CIP, Alain Bronec.
Kematian Tomizawa yang masih berusia 19 tahun, menyebabkan perlombaan Minggu seperti diselimuti awan mendung di sirkuit pengganti Hungaria Grand Prix, yang jadwalnya dalam kalender 2010 dihapus karena proposal sirkuit terlambat diajukan.
Lorenzo kini mengantongi keunggulan 63 poin dari saingannya Dani Pedrosa pada klasemen sementara kendati lawannya dari Spanyol itu menang dalam dua lomba sebelumnya, di Indianapolis dan San Marino. "Ini merupakan balapan kami ketiga di Spanyol tetapi yang pertama di Aragon dan saya amat takjub," kata Lorenzo yang berusia 23 tahun, yang memenangi lomba di Jerez dan di kampungnya di Catalunya pada 2010. Pedrosa mengincar kemenangan keempat musim ini dan saling berpindah tempat di podium dengan Lorenzo. Kendati poinnya terpaut 63 dengan Lorenzo, tetapi masih ada 150 lagi yang akan diperebutkan dalam enam balapan mendatang. "Saya amat senang membalap di Spanyol dan saya membayangkan atmosfernya menakjubkan. Saya bertemu lagi dengan pada penggemar saya," kata Pedrosa, yang berada di urutan kedua setelah Lorenzo di Jerez dan Catalunya. "Saya dan semua anggota tim dalam kondisi amat bagus seperti yang kami alami dalam beberapa lomba belakangan ini," katanya.
"Kendaraan saya bekerja amat bagus di tiap sirkuit berbeda, jadi saya harap nanti juga akan melakukan hal yang bagus. Saya amat mendambakan perlombaan ini," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.