Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Layar Convergence Masuk Pertama

Kompas.com - 26/07/2010, 21:33 WIB

BANDA, KOMPAS.com - Kapal layar tipe sailing ships Convergence menjadi kapal layar pertama yang masuk ke Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku dalam rangkaian reli kapal layar Sail Banda. Kapal ini masuk di Pulau Naira, Banda, sekitar pukul 17.00, Senin (26/7).

Kapal Layar Convergence dari Amerika Serikat itu menempuh perjalanan 54 jam dari Darwin, Australia, Sabtu (24/7), ke Banda. Ada enam orang kru dalam kapal layar itu dengan kaptennya bernama Randy Repass.

Saat mendekati Pulau Naira, kapal layar diarahkan oleh perahu cepat dan perahu karet yang dinaiki petugas Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai, Bea Cukai, dan Imigrasi. Mendekati pantai, petugas Bea Cukai dan Imigrasi mencek dokumen-dokumen peserta kapal layar di atas kapal Convergence .

Tidak ada penyambutan bagi kapal layar yang pertama tiba di Banda itu. Tokoh masyarakat Banda, Des Alwi, lalu berinisiatif dengan memberikan pisang sebagai tanda ucapan selamat datang kepada kru Convergence .

Puluhan masyarakat Banda antusias saat mengetahui peserta Sail Banda telah tiba di Banda. Mereka berdatangan ke Banda untuk melihat kapal layar dan memotretnya.

Randy Repass mengatakan kecepatan angin saat berlayar menuju Banda sekitar 20-24 knot. Angin dan ombak tinggi tidak mengganggu kami berlayar, katanya.

Convergence merupakan satu dari 109 kapal layar yang berlayar dari Darwin, Australia ke Indonesia , Sabtu (24/7). Sebanyak 46 kapal layar masuk melalui Banda, 62 kapal layar masuk melalui Kupang, dan satu lagi masuk melalui Bitung. Peserta kapal layar berasal dari 19 negara.

Turman dari Panitia Reli Kapal Layar Sail Banda dari Kementerian Kelautan dan Perikanan memperkirakan kapal-kapal layar lainnya akan tiba di Banda, hari ini. Rencananya kapal-kapal layar akan melanjutkan perjalanan ke Ambon, Maluku dari Banda tanggal 31 Juli.

Panitia Sail Banda di Banda telah menyiapkan b erbagai hiburan untuk menghibur turis-turis asing yang naik kapal layar tersebut. Diantaranya lomba perahu kora-kora dan pertunjukan tarian daerah yang rencananya dilangsungkan di Benteng Belgica, benteng yang dibangun oleh Gubernur Jenderal VOC Pieter Both tahun 1611.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com