Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran BNI Jadi Korban Jakarta Electric

Kompas.com - 01/05/2010, 23:05 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Tim putri Jakarta BNI 46 menyerah dari tangan Jakarta Elektrik PLN pada putaran pertama final four Sampoerna Hijau Voli Proliga 2010 di Hall A Basket Senayan Jakarta, Sabtu (1/5/10).

Anak asuh Huang Miancheng itu menyerah 1-3 (17-25, 25-12, 25-27, 21-25) dari tangan tim putri Jakarta Elektrik PLN dalam waktu hampir dua jam.

Di set pertama tim putri Jakarta BNI 46 tertekan oleh Jakarta Elektrik PLN. Beberapa kali smash tajam pemain pemain lawan gagal dikembalikan dengan baik.

Kondisi ini membuat koordinasi antarpemain kurang harmonis sehingga pada set pertama ini Jakarta BNI 46 harus menyerah dengan skor 17-25.

Tidak ingin gagal di set kedua, Yokbeth dan kawan-kawan langsung menekan lawan yang juga berasal dari ibu kota ini. Poin demi poin berhasil diraih. Hasilnya Jakarta BNI 46 unggul jauh 25-12 dan mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Kedudukan imbang 1-1 membuat Jakarta Elektrik PLN meningkatkan serangan. Lewat smash keras dari Jutarat dan Eri poin demi poin berhasil diraih.

Begitu pula sebaliknya, Jakarta BNI 46 juga tidak tinggal diam. Poin demi poin berhasil diraih hingga kedudukan 24-24. Namun di akhir set ini Devota dkk menyerah dengan skor 25-27 sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-2.

Memasuki set keempat pertandingan berlangsung sengit. Jakarta BNI 46 yang ingin meraih kemenangan bermain lepas. Namun, upaya meraih kemenangan itu terbentur oleh block Jakarta Elektrik PLN.

Pelan tapi pasti raihan poin Jakarta BNI 46 mendekati raihan poin anak asuh Victor Laiyan. Namun, akhir pertandingan Jakarta BNI 46 harus menyerah dengan skor 21-25. Dengan demikian, kedudukan menjadi 1-3 untuk Jutarat dan kawan-kawan.

Pada pertandingan hari ketiga, Minggu (2/5), Jakarta BNI 46 akan menghadapi Gresik Petrokimia dan Jakarta Elektrik PLN yang sudah meraih dua kemenangan akan menghadapi Jakarta TNI AU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com