Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surabaya Samator Telan Kekalahan Kedua

Kompas.com - 01/05/2010, 22:49 WIB
Editorlou

JAKARTA, Kompas.com - Tim voli putra Surabaya Samator kalah melawan Jakarta BNI 46 pada putaran pertama final four Sampoerna Hijau Voli Proliga 2010 di Hall A Basket Senayan Jakarta, Sabtu (1/5/10).

Kalahan Surabaya Samator 2-3 (25-22, 20-25, 25-17, 10-25, 10-15) atas Jakarta BNI 46 merupakan kekalahan kedua. Pada pertandingan pertama tim asal Jawa Timur itu kalah dari Palembang Bank Sumsel Babel 2-3.

"Kami amati pertandingan ini adalah pertandingan yang cukup berkualitas selama final four. Kedua tim bermain cukup keras. Yang jelas kami sangat bersyukur atas kemenangan ini," kata manajer Jakarta BNI 46 Dasuki Amsir usai pertandingan.

Menurut dia, pada pertandingan ini Samator bermain cukup luar biasa. Rolling pemain juga terus dilakukan sehingga pihaknya sempat kewalahan untuk mengatasinya. Namun demikian berkat ketengan seluruh pemain akhirnya mampu memenangkan pertandingan.

Pertandingan set pertama berlangsung cukup ketat. Kedua tim saling kejar mengejar dalam perolehan poin lewat smash-smash keras dari pemain andalannya hingga kedudukan menjadi 22-22.

Surabaya Samator yang ingin mengambil kemenangan di set pertama ini langsung meningkatkan serangan. Hasilnya tim asal Jawa Timur ini unggul 25-22.

Di set kedua giliran Jakarta BNI 46 yang memberikan tekanan. Loudry Maspaitela dan kawan-kawan tidak memberikan ruang bagi Surabaya Samator untuk meraih poin.

Pada set kedua ini bahkan Jakarta BNI 46 terus unggul dibandingkan lawannya. Berkat smash keras dari Ma’ruf dan pemain asingnya Franco akhir tim asal ibukota ini unggul 25-20 sehinga mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Di set ketiga Surabaya Samator yang diperkuat dua pemain asingnya yaitu Ngo Van Kieu dan Wu Xiao Lei langsung menggebrak dan unggul 9-5 atas Jakarta BNI 46. Keunggulan ini terus dipertahankan hingga kedudukan 25-17 dan mengubah kedudukan menjadi 2-1.

Tertinggal tidak membuat tim tuan rumah patah semangat. Bahkan di awal set keempat ini Rudy Tirtana dan kawan-kawan langsung unggul jauh 7-1.

Unggul di awal set keempat membuat semangat pemain Jakarta BNI 46 tidak mengendur. Serangan demi serangan dilakukan hingga memetik kemenangan dengan skor 25-10 dan mengubah kedudukan menjadi 2-2.

Di set kelima yang menjadi penentu, tempo permainan menurun. Kedua tim cukup berhati-hati dalam melepas smash keras. Akhirnya di set ini Jakarta BNI 46 mampu unggul 15-10 sehingga unggul 3-2.

Pada pertandingan selanjutnya, Minggu (2/5) anak asuh Li Quijiang akan menghadapi Jakarta Sananta sedangkan Jakarta BNI 46 akan menghadapi Palembang Bank Sumsel Babel.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Privy Golf Festival 2023 Tuai Animo Tinggi dari Peserta

Privy Golf Festival 2023 Tuai Animo Tinggi dari Peserta

Sports
Final Liga Europa: Doa Ancelotti untuk AS Roma, Kans Terbuka berkat Mourinho

Final Liga Europa: Doa Ancelotti untuk AS Roma, Kans Terbuka berkat Mourinho

Liga Lain
Persib Terima Konsekuensi dan Risiko Banyak Pemain Dipanggil Timnas

Persib Terima Konsekuensi dan Risiko Banyak Pemain Dipanggil Timnas

Liga Indonesia
Arema FC Perkenalkan Dua Pemain Asing, Total 12 Muka Baru Telah Merapat

Arema FC Perkenalkan Dua Pemain Asing, Total 12 Muka Baru Telah Merapat

Liga Indonesia
Joao Felix Akan Jadi Korban Pertama Kedatangan Mauricio Pochettino

Joao Felix Akan Jadi Korban Pertama Kedatangan Mauricio Pochettino

Liga Inggris
Proyek Benito Villamarin, Real Betis Pasang Kursi dari Jaring Ikan

Proyek Benito Villamarin, Real Betis Pasang Kursi dari Jaring Ikan

Liga Spanyol
Legenda Sepak Bola Dunia ke Indonesia: Abidal Ucap Assalamualaikum, Veron Beri Wejangan

Legenda Sepak Bola Dunia ke Indonesia: Abidal Ucap Assalamualaikum, Veron Beri Wejangan

Liga Indonesia
Bursa Transfer: Membongkar Celah Klub Kecolongan Saat Tes Medis Pemain

Bursa Transfer: Membongkar Celah Klub Kecolongan Saat Tes Medis Pemain

Liga Indonesia
ASEAN Para Games 2023, Tim Para-atletik Indonesia Buru 39 Emas

ASEAN Para Games 2023, Tim Para-atletik Indonesia Buru 39 Emas

Sports
Cara Beli Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina: Daftar Harga, Syarat dan Ketentuan

Cara Beli Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina: Daftar Harga, Syarat dan Ketentuan

Sports
Puja-puji Talenta Muda I Giallorossi kepada Jose Mourinho

Puja-puji Talenta Muda I Giallorossi kepada Jose Mourinho

Liga Italia
Man City Vs Man United, Beda Ten Hag dan Pep Jelang Final Piala FA

Man City Vs Man United, Beda Ten Hag dan Pep Jelang Final Piala FA

Liga Inggris
Jadwal Babak 16 Besar Piala Dunia U20 2023: Amerika Serikat Vs Selandia Baru, Uzbekistan Vs Israel

Jadwal Babak 16 Besar Piala Dunia U20 2023: Amerika Serikat Vs Selandia Baru, Uzbekistan Vs Israel

Sports
Erick Thohir Rayakan Ulang Tahun Bareng 4 Legenda Sepak Bola Dunia, STY Pakai Batik

Erick Thohir Rayakan Ulang Tahun Bareng 4 Legenda Sepak Bola Dunia, STY Pakai Batik

Liga Indonesia
Hasil Kualifikasi Thailand Open 2023, 3 Wakil Indonesia Tembus Babak Utama

Hasil Kualifikasi Thailand Open 2023, 3 Wakil Indonesia Tembus Babak Utama

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+