Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pebalap Muda Ramaikan Balapan

Kompas.com - 30/07/2009, 18:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Seri ketiga kejuaraan balap motor paling bergengsi di Tanah Air, Indoprix kembali digelar di Sirkuit Balipat, Binuang, Kalimantan Selatan, 1 dan 2 Agustus, dipastikan tak hanya diikuti para pebalap unggulan dari empat region. Yang menarik adalah munculnya TEAM EVALUBE bekerjasama dean BRT menurunkan dua pebalap muda yang saat ini masih ikut pendidikan balap di IMI Racing Academy, Satria dan Wawan Hermawan. Keduanya akan turun di kelas pemuncak 150cc 4T.

Meski Wawan dan Satria merupakan pebalap muda berusia 16 dan 17 tahun, keduanya sudah merasakan atmosfir balap di tingkat Asia ketika tampil di balapan Asia Cup di Cina dan Thailand. Mereka optimistis mampu bersaing dengan pebalap papan atas seperti M Fadly, Hokky Krisdianto, Harland Fadhillah, Hadi Wijaya, Dedi Permadi, atau Hendriansyah.

Satria dan Wawan yang sama-sama didikan IMI Racing Academy ini pun sudah mempersiapkan diri lebih awal setelah tahu akan diturunkan dengan jatah wild card di Indoprix seri tiga di Binuang. Latihan pun sudah dilakukan lebih intens dan keduanya pun saat ini sudah berada di Binuang.

"Bagi kami bisa turun di Indoprix merupakan satu kehormatan luar biasa. Apalagi kami akan bersaing dengan para pebalap senior nasional yang rata-rata sudah kenyang pengalaman," ungkap Satria di Sekretariat PP-IMI di Gelora Bung Karno, Kamis (30/7).

Satria berharap semoga dengan  diberinya kesempatan turun di sirkuit Binuang ini, ia bisa menunjukkan kapasitas sebagai pebalap pilihan. "Setidaknya kami bisa bersaing dengan para pebalap senior," kata Satria.

Sementara itu, pebalap senior Hendriansyah yang membela tim Ash Evalube Motorsport pun mengaku bangga dengan kehadiran dua pebalap muda ini. Dengan begitu, para pebalap muda ini juga bisa semakin matang di event yang lebih tinggi tingkatannya.

"Pebalap sudah semakin dihargai. Saya pun berharap semoga dengan adanya tambahan dua pebalap ini, persaingan akan semakin panas baik di kelas 125 maupun 110 cc," jelas Hendri yang menargetkan bisa meraih podium di dua kelas bergengsi nanti, 110 maupun 125 cc.

Beberapa pebalap pun mengaku kerap merasa percaya diri berlomba di Sirkuit Binuang. Terlebih pebalap Yamaha, Hokky Krisdianto yang tahun lalu meraih gelar juaranya di sirkuit luas dan berkarakter menanjak ini. Hokky pun mulai pasang kuda-kuda untuk kembali menuai sukses. Meski begitu, beberapa pebalap tuan rumah seperti Hadi atau Yudisthira juga harus diwaspadai karena rata-rata sudah sangat mengenal karakter sirkuit ini.

Kabid olahraga IMI DKI, Donny Sq pun mengaku bangga dengan pengiriman 2 pebalap wild card dari DKI. "Saya sangat berharap bisa melihat persaingan yang lebih menggigit di Binuang nanti," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com