Hamilton Mulai Khawatir Kehilangan Fans Inggris

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim ini, nama Lewis Hamilton benar-benar tenggelam. Lebih tragis lagi, yang menenggelamkan dia adalah rekan senegaranya sendiri, Jenson Button. Karena itu, Hamilton mulai khawatir dirinya kehilangan penggemar.

Ya, Button mengawali balapan Formula 1 (F1) 2009 ini dengan sangat sensasional. Dari tujuh seri yang sudah dilakoni, pebalap Brawn GP tersebut enam kali menjadi juara dan kini kokoh di puncak klasemen sementara dengan total poin 61.

Hal sebaliknya terjadi pada Hamilton yang berstatus juara bertahan karena performa pebalap McLaren-Mercedes tersebut sangat anjlok. Tengok saja raihannya selama tampil di tujuh seri. Dia baru mengumpulkan 9 poin dan terpuruk di urutan 11.

Bahkan di tiga balapan terakhir--dan untuk pertama kali dalam kariernya--Hamilton tidak mampu mendapatkan poin meskipun finis. Di Turki akhir pekan kemarin, Hamilton berada di posisi 13, dan dia jauh tertinggal dari Button yang menjadi pemenang, dengan selisih 80 detik.

Perbedaan yang sangat mencolok itu membuat Hamilton khawatir, terutama menjelang balapan di Inggris dua pekan mendatang. Karena itu, dia berharap para fans tetap percaya dengan kemampuannya sehingga mereka (fans,red) tak meninggalkannya. Hamilton berjanji untuk mencurahkan segala kekuatannya pada 21 Juni nanti.

"Hal terpenting bagi kami saat ini adalah tetap berusaha untuk menatap ke depan. Saya tahu, mobil ini bukan yang terbaik dan barangkali kami tidak bisa menang dengannya. Tetapi saya akan tetap berusaha keras selama tahun ini," ungkap Hamilton yang mengakui, mobil mereka belum kompetitif.

"Saya melihat peranku dari sekarang untuk membantu tim agar bisa memecahkan masalah pada mobil tahun ini, sehingga tahun depan kami bisa bersaing lagi. Ketika tim memberikan saya sebuah mobil untuk menang, maka saya akan menang," tegas pebalap berusia 24 tahun tersebut.

"Sekarang kami menatap Silverstone, dan saya pikir Jenson tetap terbaik. Dia telah melakukan hal yang fantastis pada musim ini. Tetapi secara pribadi, saya berharap bisa datang membalap di rumah sendiri dengan perasaan yang bagus dan mendapat sambutan dari fans. Saya berharap mereka tak patah semangat untuk tetap mendukungku," tambahnya. (PLNF1)