GUANGZHOU, KOMPAS.com — Indonesia berada di ujung tanduk. Kegagalan tunggal putri Maria Kristin Yulianti meraih poin membuat Indonesia untuk sementara tertinggal 1-2 dari Korea Selatan pada semifinal Piala Sudirman.
Dalam laga yang berlangsung di Guangzhou Gymnasium, Sabtu (16/5), Maria menyerah dua game langsung 23-21 21-19 dari Hwang Hye Youn.
Dengan demikian, peluang Indonesia maju ke final semakin tipis karena dua nomor yang diperhitungkan untuk mendulang angka tak memenuhi target. Ya, ganda campuran dan tunggal putri ini diharapkan mampu memberikan poin untuk melicinkan langkah tim "Garuda" menuju partai puncak.
Sebelumnya, ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir menyerah 18-21 15-21 dari Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung. Namun, pada partai kedua di nomor tunggal putra, Indonesia bisa samakan skor lewat Sony Dwi Kuncoro yang menang rubber set 14-21 21-15 22-20 atas Park Sung Hwan.
Kini, tim Merah Putih kembali menaruh harapan kepada ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan untuk kembali menyamakan kedudukan. Jika kalah dari pasangan Korea peringkat 6 dunia Jung Jae Sung/Lee Yong Dae, maka tiket final berada di genggaman tim "Negeri Ginseng" itu.
Namun, jika Hendra/Ahsan bisa menang dan membuat skor menjadi 2-2, maka partai ganda putri akan menjadi penentu siapa yang berhak ke final. Di atas kertas, peluang Korea memenangkan partai ganda putri ini sangat besar karena pasangan Lee Kyung Won/Lee Hyo Jung berada selevel di atas Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.