JAKARTA, KOMPAS.com — Casey Stoner mengawali balapan MotoGP 2009 dengan hasil yang sangat memuaskan. Di GP Qatar dua pekan lalu, yang menjadi seri perdana, juara dunia 2007 tersebut finis terdepan dan unggul 7,7 detik dari rival terberatnya yang berstatus juara bertahan, Valentino Rossi.
Hal tersebut yang membuat Stoner lebih percaya diri menatap kompetisi tahun ini. Apalagi performa Ducati Desmosedici GP9 sangat meyakinkan dan tampaknya belum bisa diimbangi oleh lawan-lawannya.
Meskipun demikian, Stoner tak mau cepat puas. Pebalap Australia tersebut mengakui, seri kedua di Jepang nanti menjadi ujian terberatnya sehingga tak ada jaminan dia kembali menjadi yang tercepat saat beradu kecepatan di Sirkuit Motegi, Minggu (26/4).
Ada alasan mengapa jagoan "big red bike" ini mengatakan demikian. Selain dia belum pernah menjadi juara di sana, mereka juga tak punya kesempatan melalukan tes pramusim di Motegi sehingga semuanya harus dimulai dari nol.
"Kami tidak melakukan uji coba pramusim seperti yang terjadi di Qatar. Dengan demikian, di Motegi kami harus mulai dari nol dan hanya punya sedikit waktu untuk latihan. Saya tetap percaya diri dengan setting kendaraan sekarang, tetapi hal itu bekerja lebih baik di sirkuit yang lain. Karena itu, tak ada jaminan kembali menjadi juara," ungkap Stoner yang menegaskan, mereka harus tetap fokus menghadapi balapan akhir pekan ini.
Memang, Stoner tak memiliki kenangan indah di Sirkuit Motegi. Pasalnya, dia belum pernah naik podium nomor satu meskipun sempat mencicipi podium nomor dua pada 2003 di kelas 125cc, 2005 di kelas 250cc finis di posisi ketiga, dan berada di posisi kedua di MotoGP 2008.
Sebaliknya, Rossi memiliki catatan yang indah. Malah tahun lalu, "The Doctor" bukan cuma menjadi pemenang di sirkuit ini dan menyisihkan Stoner yang menjadi runner-up, tetapi dia memastikan diri menjadi juara dunia setelah gelar itu hilang selama dua musim.
Tak heran jika Stoner mengakui, Rossi menjadi lawan terberatnya pada balapan nanti, apalagi mereka pasti mendapat dukungan dari publik tuan rumah. (MGP)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.