Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hooker Buru Rekor Bubka

Kompas.com - 15/02/2009, 00:51 WIB

Paris, Jumat - Steve Hooker (26), pemegang medali emas lompat tinggi Olimpiade 2008 Beijing asal Melbourne, Australia, hingga Jumat (13/2) masih terus berusaha memecahkan rekor dunia lompat galah milik Sergey Nazarovich Bubka (45) dari Rusia.

Pada kejuaraan Meeting SEAT, Jumat di Paris, Hooker kembali mencoba melewati mistar setinggi 6,16 meter. Rekor dunia Bubka yang dibuat 21 Februari 1993 di Donetsk, Ukraina, mencapai ketinggian 6,15 meter.

Di Paris, Hooker mengawali lompatan dengan 5,62 meter dan 5,87 meter. Kemudian, Hooker, yang baru tiba beberapa hari dari Amerika Serikat, minta ketinggian mistar dinaikkan ke 6 meter.

”Betul, ini hanya berselang enam hari setelah saya tampil di Boston, AS. Jadi, saya harus melakukan perjalanan jauh, sekalipun saya harap masih belum kelelahan,” kata atlet lompat galah berambut gondrong itu.

Dengan tiga kesempatan, Hooker mampu melampaui mistar setinggi 6 meter. Ia langsung meminta mistar dinaikkan lagi hingga 6,16 meter atau 0,01 meter di atas rekor dunia Sergey Bubka.

”Pada kesempatan pertama saya hanya bisa berlari, tetapi tidak bisa melakukan lompatan. Adapun untuk kesempatan kedua saya bisa lompat, tetapi lompatan itu bukan lompatan yang baik. Pada kesempatan terakhir, saya merasa melakukan lompatan yang baik, sekalipun belum berhasil,” katanya.

”Mudah-mudahan setelah istirahat beberapa hari, saya bisa kembali segar untuk melakukan lompatan jauh lebih baik lagi,” harap Hooker yang memiliki lompatan terbaik 6,06 meter.

Target Hooker berikutnya adalah kejuaraan Pole Vault Stars Meeting di Donetsk, Ukraina, Minggu (15/2) ini. Kejuaraan bagi para bintang lompat galah dunia itu diorganisir Bubka sendiri.

”Tentu akan sangat membahagiakan bisa lompat setinggi mungkin di Donetsk nanti dan langsung disaksikan Sergey Bubka sendiri. Pasti akan sangat menakjubkan,” ucap Hooker.

”Itu sebabnya saya akan berusaha untuk memecahkan rekor dunia saat saya kembali berkompetisi. Selain untuk memperbaiki lompatan terbaik saya sendiri. Tentu akan sangat menyenangkan,” kata putra pemegang medali emas lompat jauh putri Olimpiade 1972 itu. (AP/NIC)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com