Simon Ciamik, Firdasari Tersingkir

KUALA LUMPUR, KAMIS — Pebulu tangkis muda Indonesia, Simon Santoso, menunjukkan permainan ciamik di babak 16 besar Malaysia Super Series 2009, Kamis (8/1). Melawan pemain Malaysia Muhammad Hafiz Hashim, unggalan 8 itu menang stright set 21-5 dan 21-10 dalam waktu 27 menit.

Penampilan pemain berusia 23 tahun itu benar-benar luar biasa. Pada set pertama, dia langsung melejit 5-0 sebelum memberikan satu poin kepada lawan. Setelah itu, Simon berlari kencang hingga unggul 11-1, dilanjutkan 14-2, 19-3, sampai akhirnya menang 21-5.

Di set kedua, Hashim berusaha memberikan perlawanan dengan terus menempel perolehan poin Simon. Namun, tunggal putra Malaysia itu keteteran dan tertahan di angka 10.

Sementara itu di nomor tunggal putri, Adrianti Firdasari harus tersingkir karena kalah dua set langsung dari pemain Perancis, Pi Hongyan. Melawan unggulan keempat itu, Firdasari sebenarnya mampu bermain bagus. Namun, karena kurang tenang, dia akhirnya menyerah 17-21 dan 18-21.

Seusai pertandingan, Firdasari mengatakan bahwa tidak ada masalah dalam permainannya. Namun, karena dirinya punya keinginan untuk cepat mematikan lawan dan meraih angka, dia sendiri yang akhirnya kecolongan karena kerap melakukan kesalahan sendiri.

"Dalam beberapa rally, saya selalu ingin cepat-cepat. Ini yang akhirnya mematikan saya," ungkap pemain yang masuk skuad tim Piala Uber 2008.

Untuk nomor tunggal, masih ada dua pemain Indonesia yang belum bertanding. Di sektor putra ada Sony Dwi Kuncoro yang merupakan unggulan kedua (melawan pemain India, Anup Sridhar) dan Pia Zebadiah Bernadet di nomor putri, yang akan melawan pemain Singapura, Zhang Beiwen. (LOU)