BANDUNG, JUMAT - Tim favorit putra P2B Sananta Jakarta menjadi tim terakhir yang lolos ke semifinal Sampoerna Hijau Voli Livoli 2008 di GOR Pajajaran, Bandung. Lewat perjuangan berat, Jumat (19/12), Joko Murdianto dan kawan-kawan merebut set penentu untuk mengalahkan Tirta Dewata Badung, 3-2 (24-26, 25-18, 23-25, 25-22, 15-10).
Tirta Dewata, yang tak pernah menang di penyisihan grup, tampil mengejutkan dengan merebut set pertama. P2B yang kembali menurunkan setter kawakan Erwin Rusni memenangi set kedua, namun Tirta Dewata yang mengandalkan mantan pemain nasional Rudi Tirtana kembali memenangi set ketiga.
Lewat perebutan angka yang ketat, P2B merebut set keempat dan memaksakan set penentu. Pada set terakhir ini Tirta Dewata kembali memimpin lebih dulu, 5-1.
Setelah itu P2B merapatkan pertahanan dan membuat pemain lawan membuat kesalahan sendiri. Perlahan-lahan mereka mengejar, dan smes spiker nasional Riviansyah menutup pertandingan untuk kemenangan P2B. Pelatih P2B Benny Martarius mengatakan, timnya terlambat start dan tertekan dengan serangan spiker Dewata, Rudi Tirtana.
"Saya cuma meminta pemain sabar dan memperbaiki pertahanan. Perlahan-lahan kami bisa bangkit," ujarnya.
Pelatih P2B Benny Martarius mengatakan, timnya terlambat start dan tertekan dengan smes spiker Dewata, Rudi Tirtana. "Saya cuma meminta pemain sabar dan memperbaiki pertahanan. Perlahan-lahan kami bisa bangkit," ujarnya.
Di semifinal P2B menantang juara bertahan Yuso Tomkins Bantul yang menang telak atas tuan rumah Tectona Bandung, 3-0 (25-19, 25-21, 25-16 ). Pertemuan dua tim papan atas ini adalah ulangan final Livoli 2007, yang dimenangi Yuso.
Duel P2B dan Yuso menjanjikan pertarungan sengit karena kedua tim saling mengetahui kekuatan masing-masing.
"Yuso unggul di posisi quick spiker, namun kami punya dua open spiker yang bagus. Kami harap anak-anak tampil semangat dan ngotot," ujar Benny. (WAS)
- Hasil lengkap Babak Kedua Livoli 2008