Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak, Usul Pencabutan Skorsing Icuk

Kompas.com - 14/11/2008, 22:24 WIB

JAKARTA, JUMAT - Usul pencabutan skorsing yang dijatuhkan pada Ketua Umum Pengda PBSI DKI Jakarta, Icuk Sugiarto ditolak pimpinan sidang dalam Mukernas PBSI, Jumat (14/11).

Pada hari pertama Munas, Jumat,  yang agendanya adalah pengesahan tata tertib sidang dan laporan pertanggungjawaban pengurus dan Dewan Pengawas periode 2004-2008, Pengda Sumatera Selatan dan Lampung sempat mengajukan usul untuk mencabut skorsing yang ditimpakan kepada Icuk Sugiarto.

Namun ketua pimpinan sidang, Paris Yusuf, menolak untuk memberi jawaban. Menurutnya, forum tersebut tidak tepat untuk membahas masalah skorsing dan dia tidak berwenang untuk mengambil keputusan.  "Soal pencabutan skorsing pihak yang berwenang adalah ketua umum dan dalam forum Mukernas nanti," kata Paris Yusuf saat memberi keterangan pada pers.
   
Icuk dijatuhi skorsing selama dua tahun pada Mukernas 2006 dan baru akan berakhir pada 8 Desember 2008 setelah Ketua Pengda DKI itu dinilai mengeluarkan pernyataan yang tendensius terhadap Ketua Umum PB PBSI, menjelang dan pada saat Mukernas PBSI di Medan dua tahun lalu.

Sementara itu, pada sesi pemandangan umum Pengda, seluruh Pengda yang hadir menerima laporan pertanggungjawaban ketua umum dan dewan pengawas dengan catatan pengurus berikutnya bisa memperbaiki kekurangan pengurus lama.

Salah satu masalah penting yang harus diperbaiki adalah laporan keuangan. Pengda mengharapkan laporan yang lebih rinci dari tahun ke tahun.  Dalam pemandangan umum tersebut, Pengda NTB mengeluhkan bahwa laporan keuangan yang dibuat pengurus hanya dalam kurun waktu sejak September 2007 hingga 2008.
   
Dalam pemandangan umum tersebut, terungkap bawah 32 Pengda yang hadir seluruhnya meminta kesediaan Panglima TNI, Jenderal TNI Djoko Santoso untuk menjadi ketua umum PBSI periode 2008-2012.  Selain itu, dibahas pula masalah program-program PBSI, seperti persoalan keuangan, perwasitan, masalah pengurus daerah, kunjungan dan bantuan pengurus daerah, dan Pelatda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com