SAO PAULO, MINGGU - Hujan membasahi sirkuit Interlagos, Brasil, Minggu pagi. Sementara pada siang hari diperkirakan hujan lebat akan memayungi GP Brasil, seri terakhir musim 2008.
Di lomba GP F1 di Interlagos inilah dua pembalap peringkat puncak, Lewis Hamilton dari Inggris dan Felipe Massa dari Brasil akan belomba untuk membuktikan siapa yang terbaik tahun ini.
Menembus hujan, ribuan penggemar F1 Brasil memasuki Interlagos. Mereka berharap akan menjadi saksi lahirnya juara dunia F1 baru asal Brasil, menggantikan Ayrton Senna yang melakukannya pada 1991.
Massa, yang dibesarkan di daerah sekitar Interlagos akan memulai lomba dari pole position dengan tim Ferrari. Sementara Hamiton dari tim McLaren akan memulai lomba dari posisi keempat.
Massa saat ini tertinggal tujuh poin di belakang Hamilton. Ini artinya ia harus menjadi juara di kandang sekaligus berharap Hamilton akan terperosok di urutan enam ke bawah. Bila masuk finish di urutan lima besar, Hamilton akan mencatat sejarah sebagai pembalap termuda yang menjadi juara dunia.
Sekitar 70 ribu penonton memadati Interlagos dengan mengenakan baju berwarna merah -warna Ferrari- serta membawa bendera bergambar atau bertuliskan nama Massa. Mereka telah datang lima jam sebelum lomba dimulai.
Sementara Hamilton sendiri mendapat dukungan dari Perdana Menter Inggris, Gordon Brown. Saat berkunjung ke Riyadh, Saudi Arabia, Brown mengatakan Hamilton adalah pahlawan buat kaum muda Inggris. "Saya kira ia akan menjadi juara dunia yang besar. Ia gagal tahun lalu dan semua orang akan mengakuinya tahun ini."
Hamilton memiliki peluang menjadi pembalap asal Inggris pertama yang menjadi jura dunia, setelah Damon Hill melakukannya pada 1996.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.