Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Ferry, Aktivis Lain Dipanggil Tapi Ditolak

Kompas.com - 05/07/2008, 19:57 WIB

JAKARTA, SABTU - Setelah Mabes Polri menangkap Ferry Juliantono dan resmi menetapkan sebagai tersangka, terkait kerusuhan dalam aksi anarkis menolak kenaikan harga BBM, kini beberapa aktivis lain dipanggil Polri. Hal ini diungkapkan secara langsung oleh juru bicara dari Front Rakyat Menggugat (FRM) Masinton Pasaribu, Sabtu (5/7) kepada Persda Network. Ia menjelaskan, selain dirinya beberapa pentolan aktivis yang dipanggil adalah Kasino, Wahab, serta Andriyanto, Sekjen Prodem.

"Kami sudah menerima surat panggilan dari Mabes Polri dalam kapasitasnya sebagai saksi. Surat panggilan tertanggal 4 Juli (Jumat red). Hingga hari ini, kami tidak bersedia memenuhi panggilan. Alasan pemanggilan, tidaklah jelas," kata Masinton.

Masinton kemudian menjelaskan alasan lain mengapa ia bersama aktivis lainnya tidak bersedia memenuhi panggilan Mabes Polri. Alasan pertama, surat pemanggilan meski diterima namun alamat yang tercantum salah. Selanjutnya, Masinton menduga pemanggilan itu bisa saja berujung pada penahanan.

"Ini yang kemudian menjadi dasar kami menolak pemanggilan. Kami tegas menolak cara-cara anti demokrasi yang dilakukan oleh rezim pemerintahan SBY--JK. Mengkrimiminalisasikan kelompok masyarakat yang berbeda sikap serta pandangan mengenai kebijakan pemerintah SBY--JK menaikkan harga BBM," jelas Masinton.

"Kami bersedia memenuhi panggilan Mabes Polri, bila bersedia melakukan penyelidikan untuk mengungkap fakta sebenarnya, mengapa Maftuh Fauzi sampai meninggal dunia di rumah sakit. Bila sampai ada pemanggilan kedua, kami akan tetap menolak datang, sampai tuntutan itu terpenuhi terlebih dahulu. Kami menduga, kematian Maftuh Fauzi meninggal karena AIDS adalah rekayasa. Dia meninggal karena dianiyaya oleh oknum aparat," papar Masinton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com