Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Indonesia Open 2019, Fitriani Kalah dari Unggulan Ke-2

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Fitriani, langsung tersisih pada babak pertama Indonesia Open 2019, Rabu (17/7/2019). 

Fitriani gagal melangkah lebih jauh pada turnamen Indonesia Open tahun ini.

Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Fitriani takluk dua gim langsung dari tunggal putri unggulan kedua asal China, Chen Yufei, 7-21, 19-21.

Hasil pada Indonesia Open itu membuat Fitriani tertinggal 2-5 dalam rekor pertemuannya dengan Chen Yufei.

Kemenangan terakhir atas juara All England Open 2019 tersebut diraih Fitriani pada babak penyisihan grup Kejuaraan Beregu Asia 2018 lalu.

Ketika itu, Fitriani menang 16-21, 21-12, 21-15.

Sedangkan satu kemenangan Fitriani lainnya terjadi saat kedua pemain tersebut masih berada di level junior, tepatnya pada Kejuaraan Dunia 2014 silam.

Saat itu, Fitri juga harus berjibaku lewat pertarungan rubber game sebelum akhirnya menang dengan skor 21-18, 15-21, 21-11.

Dengan demikian, kesempatan skuad tunggal putri Indonesia untuk menambah wakil di babak kedua Indonesia Open 2019 tinggal menyisakan Lyanny Alessandra Mainaky.

Dia akan bertanding melawan Zhang Beiwen (Amerika Serikat) pada babak pertama.

Sedangkan satu wakil tunggal putri yang sudah memastikan diri lolos ke babak kedua Indonesia Open 2019 ialah Gregoria Mariska Tunjung.

 

Jalannya Pertandingan

Fitriani mengawali laga dengan cukup baik. Memegang servis pertama, Fitri mampu unggul 3-2 atas Chen Yufei.

Keuda pemain sama-sama masih mencoba beradaptasi dengan lapangan.

Keunggulan Fitriani mulai tersendat saat Chen Yufei mulai menemukan ritme permainan dia dan unggul 7-4.

Chen mulai memegang kendali permainan dan sering memberikan shuttlecock ke arah baseline Fitriani.

Sementara, Fitriani semakin tertinggal 4-11.

Seusai break interval, Fitriani semakin tak mampu meladeni permainan Chen dan kerap memberikan pukulan tanggung yang menjadi makanan empuk bagi Chen.

Poin cuma-cuma kembali diberikan oleh Fitriani lewat shuttlecock yang dipukul keluar garis lapangan ataupun menyangkut di net.

Skor pun semakin jauh, 6-15 untuk Fitriani.

Fitriani telah mencoba untuk menyerang Chen dengan smash tajam, namun pengembalian Chen yang cukup dalam ke arah baseline justru membuat Fitri kesulitan dan akhirnya berbalik terserang.

Kesalahan demi kesalahan sendiri pun terus dilakukan oleh Fitriani, hingga akhirnya gim kesatu pun harus ditutup Fitriani lewat margin kekalahan 14 angka.

Memasuki gim kedua, Fitriani sukses menyerobot netting tipis milik Chen untuk mengantongi angka pertama.

Meski kemudian di balas oleh Chen, Fitriani kembali unggul 2-1 setelah Chen melakukan unforced error dengan memukul shuttlecock jauh ke luar lapangan.

Seolah semakin percaya diri, Fitriani mulai kerap menyulitkan Chen Yufei lewat smash-smash tajam dan defens balik serang hingga unggul 5-3.

Fitri kembali unggul 6-3, setelah Chen mengira servis Fitri keluar lapangan.

Akan tetapi, setelah itu Chen justru kembali mulai menemukan ritme permainan dia. Setelah tertinggal cukup jauh, dia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 7-7.

Kejar-kejaran angka terus terjadi hingga break interval gim kedua.

Memasuki paruh kedua gim kedua, Fitri mulai cukup agresif. Di buat pontang-panting oleh Chen, Fitriani tak menyerah. Sebaliknya, dia justru memberikan netting silang yang cukup tipis yang tak mampu dikembalikan oleh Chen.

Diajak beradu netting, Fitri kembali lebih unggul dan mendekatkan jarak menjadi 12-13 atas Chen.

Sementara itu, Chen kembali gagal melakukan netting hingga membuat Fitriani berbalik unggul 15-14.

Meski kembali tertinggal 16-18, Fitriani mulai sempat membuka peluang dengan terus menempel perolehan angka Chen bahkan menyamakan keuddukan menjadi 18-18.

Laga semakin seru saat poin menunjukkan 19-19.

Akan tetapi, memasuki poin-poin kritis tersebut, pukulan Fitiriani dua kali menyangkut di net dan membuat Chen akhirnya memenangi babak kedua dengan margin tipis dua angka. (Nestri Yuniardi)

Jadwal siaran langsung 

Mulai hari kedua, Indonesia Open 2019 akan disiarkan secara langsung oleh Trans7.

Namun, turnamen ini juga bisa disaksikan dengan cara mengakses live streaming yang tersedia di akun YouTube Djarum Badminton.

Berikut ini adalah link live streaming Indonesia Open 2019: 

Link Live Streaming 1

Link Live Streaming 2

Link Live Streaming 3

https://olahraga.kompas.com/read/2019/07/17/10023878/hasil-indonesia-open-2019-fitriani-kalah-dari-unggulan-ke-2

Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke