LONDON, KOMPAS.com - Perhelatan kejuaraan tenis Wimbledon masih tetap menyisakan taburan denda bagi para pemain.
Laman xinhuanet.com, kemarin, menulis, petenis Serena Williams didenda hingga 10.000 dollar AS atau sekitar Rp 141 juta.
The All England Cup mendenda mantan petenis putri nomor satu dunia itu lantaran yang bersangkutan dianggap merusak lapangan rumput di situ.
Kejadian tersebut berlangsung justru pada saat Serena tak bertanding.
"Serena merusak lapangan rumput saat dia latihan," kata pengelola Wimbledon.
Pada babak perempat final, Serena bakal berhadapan dengan Alison Riske.
Riske adalah rekan senegara Serena Williams.
Hingga kini, belum ada tanggapan dari pihak Serena ikhwal denda tersebut.
Denda
Tak hanya Serena, petenis Italia Fabio Fognini tak luput dari denda.
Besaran dendanya mencapai 3.000 dollar AS.
Denda ini setara dengan Rp 42 juta.
"Fabio Fognini melakukan tindakan tidak sportif," kata All England Club.
Petenis ketiga yang juga terkena dendan adalah Nick Kyrgios.
Bahkan, tak tanggung-tanggung, Kyrgios kena dua kali denda.
Denda pertama besarnya 3.000 dollar AS.
Denda ini dijatuhkan lantaran pelanggaran di putaran pertama.
Lantas, denda kedua besarnya 5.000 dollar AS.
Denda sebesar ini dijatuhkan gara-gara pelanggaran di putaran kedua.
"Seluruh denda terhadap Kyrgios gara-gara tindakan tidak sportif," kata All England Cup.
Kyrgios, petenis asal Australia ini disudahi perlawanannya dalam empat set.
Penakluk Kyrgios adalah Rafael Nadal.
Nadal menundukkan Kyrgios pada putaran kedua.
https://olahraga.kompas.com/read/2019/07/09/16212808/bertaburan-denda-di-wimbledon