Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tertarik Jadi Pelari Pembawa Obor Olimpiade 2020, Simak Persyaratannya!

TOKYO, KOMPAS.com - Mulai Senin (1/7/2019), Jepang membuka pendaftaran pelari pembawa obor Olimpiade 2020.

Laman xinhuanet.com menulis, pendaftaran itu diumumkan di seluruh 47 prefektur Jepang.

"Pengumuman ini berlaku juga tanpa pengecualian jenis kelamin dan kewarganegaraan," kata pernyataan panitia.

Rencananya, obor Olimpiade 2020 bakal dibawa berlari mengelilingi Jepang.

Yang mendapat kesempatan pertama untuk dikunjungi oleh rombongan pembawa obor itu adalah Prefektur Fukushima.

Jadwal untuk Fukushima dimulai pada 26 Maret 2020.

Pencurian

 

 


Obor olimpiade terinspirasi oleh mitologi dari Yunani tentang Promotheus.

Alkisah, Promotheus adalah seorang Titan atau penguasa Bumi sebelum para dewa Olimpus.

Sosok Promotheus digambarkan sebagai pribadi yang pintar dan ahli.

Promotheus berhasil mencuri api dari Dewa Zeus di langit.

Api itu lalu diserahkan kepada manusia di Bumi dan dibiarkan terus menyala.

Atas perbuatannya itu, Promotheus dihukum Zeus.

Promotheus diikat pada sebuah batu.

Sementara, seekor burung elang setiap hari memakan hati Promotheus.

Namun, hati Promotheus tumbuh kembali setiap hari.

Setiap hari pula burung elang itu memakan hati Promotheus.

Estafet

Obor Olimpiade adalah lambang cahaya atau semangat yang menyala-nyala.

Lantaran itulah, sejak perhelatan Olimpiade kali pertama, api dibiarkan terus bernyala sepanjang acara.

Api obor diperkenalkan pada Olimpiade 1928.

Sementara, estafet membawa obor diperkenalkan kali pertama oleh Carl Diem.

Carl Diem adalah Presiden Komite Penyelenggara untuk Olimpiade 1936 Berlin.

200 meter


Menurut rencana, Obor Olimpiade 2020 Tokyo bakal dibawa berlari bersama-sama oleh sekitar 10.000 pelari.

Rata-rata, pembawa obor itu akan berlari sepanjang 200 meter untuk kemudian diadakan pergantian pelari.

Obor Olimpiade 2020 Jepang bakal melalui tempat-tempat bersejarah di negara itu.

Salah satunya adalah monumen gempa bumi di Fukushia saat terjadi gempa bumi pada 2011.

Tokyo

Pelaksanaan pawai obor di Tokyo, secara khusus, akan berlangsung selama 15 hari.

Penyelenggaraan dimulai pada 10 Juli 2020 hingga 24 Juli 2020.

Pada kegiatan di Tokyo, akan dilibatkan hingga 1300 pelari.

Dari jumlah itu, 165 pelari akan direkrut secara publik.

Kemudian, salah satu syarat bagi calon pelari adalah lahir sebelum 1 April 2008.

Syarat lainnya adalah calon peserta bisa mencari cara pendaftaran dengan mengusahakan keterhungan dengan prefektur  bersangkutan.


https://olahraga.kompas.com/read/2019/07/01/17284988/tertarik-jadi-pelari-pembawa-obor-olimpiade-2020-simak-persyaratannya

Terkini Lainnya

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke