Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bawa Misi Balas Dendam, Ronald/Annisa Tingkatkan Fokus di Babak Kedua

KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Ronald Alexander/Annisa Saufika membawa misi balas dendam pada babak kedua Malaysia Open 2019.

Ronald/Annisa akan berhadapan dengan pasangan Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai, di babak kedua, Kamis (4/4/2019).

Mereka memiliki memori buruk dalam pertemuan terakhir dengan ganda campuran Thailand itu di Hong Kong Open 2018. Saat itu, Ronald/Annisa kalah 14-21, 14-21.

Oleh karena itu, Ronald/Annisa tidak ingin kecolongan saat kembali berhadapan dengan Nitiphon/Savitree di Malaysia Open 2019.

“Sebelumnya sudah pernah ketemu di Hong Kong. Kami besok mau lebih siap dan lebih fokus dari hari ini,” kata Annisa, dilansir Badminton Indonesia.

Hal senada diungkapkan Ronald. Dia menegaskan bahwa mereka harus meningkatkan fokus pertandingan jika tidak ingin kembali menelan kekalahan dari Nitiphon/Savitree.

“Pastinya fokus harus tingkatkan lagi. Jangan kaya tadi. Karena kalau hilang fokus sedikit langsung kehilangan banyak poin. Sama stamina juga. Kami sudah pernah ketemu, jadi kami akan mempelajari lagi dari pertemuan sebelumnya,” ungkap Ronald menimpali.

Ronald/Annisa melaju ke babak kedua setelah mengalahkan unggulan ketujuh asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, melalui rubber game 21-14, 19-21, 21-14.

Ronald/Annisa merebut gim pertama dengan skor meyakinkan 21-14. Mereka juga terus mendominasi pertandingan di gim kedua.

Namun, Ronald/Annisa sempat ditekan oleh lawan saat menyentuh poin 15-15. Mereka pun terpaksa menyerahkan gim kedua krpada Tang/Tse dengan skor tipis 19-21.

Ronald/Annisa lantas mampu bangkit di gim ketiga. Mereka berhasil menyegel tiket ke babak kedua dengan keunggulan 21-14 di gim ketiga.

Pasangan ganda campuran Ronald Alexander/Annisa Saufika sukses melaju ke babak dua Malaysia Open 2019. Mereka mengalahkan unggulan tujuh, Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), melalui rubber game 21-14, 19-21, 21-14. 
Ronald/Annisa merebut game pertama dengan skor meyakinkan 21-14. Masuk ke game dua, Ronald/Annisa juga terus mendominasi lawan. Namun menyentuh poin 15-15, Ronald/Annisa balik ditekan oleh lawan. Mereka terpaksa menyerahkan game kedua pada Tang/Tse setelah kalah tipis 19-21.
“Mereka mainnya pola bertahan, jadi kami lebih inisiatif buat menyerang dari pertama. Cuma tadi di game kedua pas 15 sama, kami kecolongan saja. Mati sendiri, agak nggak fokus, jadi lepas. Game ketiga kami balik lagi ke pola permainan game pertama. Lebih nggak mau menyerah,” kata Annisa usai laganya di Axiata Arena, Kuala Lumpur Sports City, Malaysia.
Selanjutnya di babak dua, Ronald/Annisa akan berhadapan dengan Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai (Thailand). Mereka pernah bertemu sebelumnya di Hong Kong Open 2018. Saat itu Ronald/Annisa kalah14-21, 14-21.
“Sebelumnya sudah pernah ketemu di Hong Kong. Kami besok mau lebih siap dan lebih fokus dari hari ini,” pungkas Annisa.
“Pastinya fokus harus tingkatkan lagi. Jangan kaya tadi. Karena kalau hilang fokus sedikit langsung kehilangan banyak poin. Sama stamina juga. Kami sudah pernah ketemu, jadi kami akan mempelajari lagi dari pertemuan sebelumnya,” ungkap Ronald menimpali.
Pada laga yang berlangsung hari ini (3/4), sektor ganda campuran juga meloloskan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Rinov/Pitha mengalahkan seniornya sendiri, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, 21-16, 21-14. 
“Yang pasti kami berdua saat masuk lapangan main nothing to lose aja. Coba buat ngasih yang terbaik,” kata Pitha mengomentari pertandingannya.
Sementara itu, satu wakil lainnya, Alfian Eko Prasetyo/Marsheilla Gischa Islami terhenti di babak pertama usai berhadapan dengan tuan rumah, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jamie (Malaysia), 13-21, 15-21.

https://olahraga.kompas.com/read/2019/04/03/17565278/bawa-misi-balas-dendam-ronaldannisa-tingkatkan-fokus-di-babak-kedua

Terkini Lainnya

Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke