Osaka, yang menempati unggulan keempat, tak kesulitan meraih kemenangan. Juara US Open 2018 ini menang dua set 6-2, 6-1 atas lawannya yang merupakan unggulan keenam.
Pada babak semifinal, Osaka akan menghadapi pemenang duel antara Serena Williams versus Karolina Pliskova, yang baru akan bertanding. Andai bertemu Serena, maka ini akan menjadi ulangan final US Open 2018 di mana Osaka menang straight set 6-2, 6-4 untuk merengkuh gelar pertama grand slam sepanjang kariernya.
"Saya berusaha tampil konsisten semampuku. Dia pemain yang bagus tetapi sayang dia mengalami cedera. Meskipun demikian, tidak mudah melawannya," ujar Osaka usai laga dikutip dari BBC Sport.
Soal lawan pada babak semifinal, Osaka tak mau memberikan komentar panjang. Dia hanya mengakui bahwa Serena dan Pliskova pemain yang sangat bagus.
"Saat ini saya hanya ingin masuk ke dalam karena agak panas," ungkap Osaka mengenai cuaca selama dia bertanding melawan Svitolina.
Memang, kondisi Svitolina tidak 100 persen saat memasuki set kedua. Ketika tertinggal 0-4, dia sempat meminta waktu untuk perawatan karena mengalami masalah pada bahunya.
Dengan demikian, Osaka menyamai prestasi legenda tenis putri Jepang, Kimiko Date. Dia menjadi petenis putri pertama dari Jepang yang menembus semifinal Australian Open sejak Kimiko Date melakukannya pada tahun 1994.
https://olahraga.kompas.com/read/2019/01/23/09013238/tembus-semifinal-australian-open-naomi-osaka-ulangi-kisah-kimiko-date