Pesta olahraga se-Asia ini telah berlangsung sejak 18 Agustus 2018 dan mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat Indonesia, bahkan Asia.
Asian Games yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang ini diikuti oleh 46 negara se-Asia.
Apa saja fakta menarik dari Asian Games 2018?
Salah satu yang menarik perhatian adalah penampilan sekitar 1.600 penari yang menyajikan tarian Ratoeh Jaroe.
Para penari ini membawakan tarian yang indah dengan kecepatan berganti kostum hingga 6 kali dalam waktu singkat. Decak kagum bergulir pasca pembukaan.
Pada Asian Games 2014 di Incheon, atlet yang turut serta sebanyak 9.501 orang.
Cabang olahraga (cabor) dengan atlet terbanyak pada Asian Games 2018 adalah cabor sepak bola dengan jumlah 866 atlet.
Sepuluh cabang olahraga tersebut antara lain rollersport, bridge, basket 3x3, jet ski, pencak silat, jiu jitsu, sambo, kurash, paralayang, dan panjat tebing.
Aliqqa berusia 9 tahun. Ia menjadi wakil Indonesia di cabang olahraga skateboard.
Sementara, Kong Te Yang, atlet Filiphina merupakan atlet tertua yang turut menjadi peserta di Asian Games 2018.
Ia berusia 85 tahun, turun di cabang olahraga bridge.
Mereka adalah Bunga Nyimas dan Bambang Hartono.
Bunga Nyimas menjadi atlet termuda peraih medali di Asian Games 2018. Ia berusia 12 tahun dan berhasil mendapatkan medali perunggu dari cabang olahraga skateboard.
Sementara, atlet tertua peraih medali adalah Bambang Hartono.
Ia berusia 78 tahun, mewakili Indonesia di cabor Bridge dan berhasil mendapatkan medali perunggu.
Atlet berusia 18 tahun ini berhasil menjadi atlet yang paling banyak menggondol medali di ajang Asian Games 2018.
Berikut rinciannya:
https://olahraga.kompas.com/read/2018/09/03/14421248/7-fakta-seputar-asian-games-2018