Performa Impresif Dua Pebalap Pertamina Arden di Silverstone

Nato berhasil menuntaskan balapan di urutan kedua. Sementara itu, Sean yang memulai dari urutan ke-18 mampu finis di posisi kesembilan.

Dengan demikian, Nato berhak mendapat tambahan 18 poin. Total, dia telah mengoleksi 63 poin dan berada di urutan ketujuh pada klasemen sementara pebalap.

Adapun Sean mendulang dua poin. Kini, Sean menduduki posisi ke-17 dengan koleksi tiga poin.

Sebelumnya, pebalap Indonesia itu mendapatkan satu poin saat balapan di Red Bull Ring Austria.

"Perjuangan yang berat dari posisi ke-18  ke poisisi kesembilan. Selamat juga untuk Nato yang meraih podium. Tim bekerja cukup baik dan kami akan berjuang lagi untuk balapan sprint," kata Sean dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.

Selanjutnya, Nato mampu mempertahankan kecepatannya sehingga berhasil menahan kejaran pebalap tim DAMS, Oliver Rowland, yang menempel ketat sepanjang balapan.

Performa Sean juga tak kalah hebat. Pemuda 20 tahun itu langsung menyodok ke
urutan ke-11 selepas tikungan pertama.

Sean pun terus merangsek sampai posisi keenam sebelum masuk pit stop pada putaran kesembilan. Setelah keluar pit stop Sean berada di urutan ke-14.

Namun, posisinya terus naik karena beberapa pebalap di barisan depan masuk pit stop. Jelang finis, Sean sudah mengamankan posisi kesembilan.

Perjuangan Sean pada balapan Silverstone ini cukup berat. Apalagi, saat babak kualifikasi, Sean mengalami masalah pada gearbox mobilnya.

Tim Pertamina Arden pun bekerja keras memperbaiki mobil agar pebalap bisa tampil kompetitif pada balapan.

Strategi tim juga menjadi faktor penentu. Sean dan Nato tak banyak kehilangan waktu saat pit stop.

"Kami datang dengan semangat untuk meraih hasil positif dan kami mendapatkannya. Mudah-mudahan, balapan sprint juga akan bagus," kata Nato.

Juara pada balapan feature GP Inggris diraih oleh pebalap tim Prema Racing, Charles Leclerc.

Kemenangan ini semakin mengukuhkan Leclerc di puncak klasemen dengan perolehan 180 poin.