Praveen/Debby Hanya Mencoba Meminimalisasi Kesalahan

SYDNEY, KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran nasional, Praveen Jordan/Debby Susanto, membahas strategi saat menghadapi Chan Peng Soon/Cheah Yee See (Malaysia) pada laga perempat final Australia Terbuka 2017, Jumat (23/6/2017).

Pada pertandingan di Sydney Olympic Park tersebut, Praveen/Debby menorehkan kemenangan 21-8, 21-17. Mereka pun dipastikan melaju ke babak semifinal.

"Pada pertandingan ini kami hanya mencoba untuk bermain bersih, tidak membuat kesalahan-kesalahan sendiri. Chan/Cheah adalah pasangan baru. Memang Cheah masih kurang berani di lapangan," ucap Debby seperti dilansir Badminton Indonesia.

Praveen mengakui bahwa permainannya dan Debby mengalami peningkatan. Ia pun berharap performa positif itu terus berlanjut pada laga selanjutnya.

"Meskipun kemarin kami menang dua gim dari lawan, hari ini lebih enak mainnya. Sekarang kami dapat tempo permainannya, mudah-mudahan besok bisa lebih baik lagi," ucap dia menambahkan.

"Pada gim kedua, lapangan kami ‘kalah angin’. Saya sudah mengukur pukulan sepertinya pas, tetapi ada angin jadinya kurang pas. Saya banyak melakukan kesalahan saat pukulan-pukulan atas. Saya jadi bermain lebih hati-hati dan tidak bisa langsung mematikan lawan," tutur Praveen.

Gim pertama laga ini didominasi oleh Praveen/Debby. Permainan agresif mereka sulit diredam oleh pasangan Malaysia.

Chan/Cheah yang baru kali ini dipasangkan belum tampil solid. Banyak kesalahan yang mereka lakukan sehingga poin pasangan Indonesia terus bertambah.

Pada gim kedua, Chan/Cheah sedikit diuntungkan dengan kondisi angin. Laga pun berlangsung ketat, bahkan Chan/Cheah sempat memimpin 11-10.

Skor kemudian imbang 16-16. Praveen/Debby pun meningkatkan intensitas permainan dan akhirnya sukses mengandaskan Chan/Cheah.

Praveen/Debby merupakan satu-satunya wakil pelatnas yang tersisa pada Australia Terbuka 2017.

Pasangan ganda putra Hendra Setiawan (Indonesia)/Tan Boon Heong (Malaysia) turut melaju ke babak semifinal.