Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Bridge Raih 5 Perak di Kejuaraan Asia Pasifik

Kompas.com - 09/06/2017, 15:07 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Tim Nasional (Timnas) Bridge Indonesia berhasil memboyong 5 medali perak dari 6 nomor yang dipertandingkan dalam Kejuaraan Asia Pacific Bridge Federation (APBF) Ke-51 yang berlangsung di Seoul, Korea Selatan pada 25 Mei-7 Juni 2017. Kelima medali tersebut masing-masing datang dari nomor Open, Senior, Ladies, Girls, dan Youth Pairs.
 
Tak hanya itu, Indonesia juga berhasil meloloskan 4 nomor (dari 6 yang dipertandingkan) ke Kejuaraan Dunia. Keempat nomor itu adalah Open team dan Ladies team yang lolos ke Kejuaraan Dunia Bermuda Bowl dan Venice Cup pada Agustus 2017 di Lyon, Prancis. Sementara, Girls team dan Junior team bakal berlaga di Kejuaraan Dunia pada Agustus 2018 di Wujian, China.
 
Apresiasi tinggi diberikan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) Ekawahyu Kasih atas keberhasilan tim yang digawangi oleh manajer Handojo Susanto dan asisten manajer Hartono itu.
 
Menurutnya, para atlet yang bertanding telah berjuang secara maksimal dalam ajang yang diikuti 15 negara tersebut. Apalagi, lawan-lawan yang dihadapi merupakan kekuatan utama di Asia.
 
“Hasil yang diraih di APBF 2017 ini semakin membuat kami optimistis untuk bisa merealisasikan target dua emas di Asian Games 2018. Mengingat masa persiapan juga masih cukup panjang, kami yakin para pemain semakin terasah dengan mengikuti beberapa kejuaraan termasuk Kejuaraan Dunia,” ujar Ekawahyu dalam acara penyambutan tim di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (8/6) malam.   
 
Ekawahyu menyatakan sejatinya kans Indonesia untuk meraih medali emas di Asian Games 2018 berada pada empat nomor yaitu Mixed team, Mixed Pair, Supermixed team, dan Men Pairs.
 
“Tapi, kami secara konservatif tetap menargetkan bisa menyabet dua medali emas,” tegasnya.
 
Di APBF 2017, Senior team yang diperkuat Henky Lasut/Eddy Manoppo, Bambang Hartono/Bert Toar Polii dan Tanudjan Sugiarto sebenarnya berpeluang untuk meraih medali emas setelah tampil luar biasa dengan mendominasi sepanjang 20 sesi pertandingan. Akan tetapi, kesempatan itu pupus setelah tim China mampu tampil optimal pada 4 sesi terakhir.
 
Pada nomor Open team, lagi-lagi China menjadi penghadang utama. Mereka menggagalkan kesempatan tim Indonesia yang diisi Denny Sacul/Franky Karwur, Robert Tobing/Taufik Asbi dan Bill Mondigir/Giovani Watulingas dengan NPC Santje Panelewan untuk menjadi juara. Tim Indonesia pun harus puasa dengan meraih medali perak.

Di nomor Ladies, tim Indonesia yang diperkuat Lusje Bojoh/Joice Tueje, Kristina Wahyu Murniati/Suci Amita Dewi dan Rury Andhani/Conny E Sumapouw dengan NPC Hendra Railis juga meraih perak yang memang menjadi target sejak awal. Mereka kalah dari tim China.

Sedangkan, Indonesia Girls yang diperkuat Elsya Ningtias/Fortina Mora Sibuea, Villa Rosa/Yessi Grasella dan Monica A Triana/Fransisca F Martanti dengan NPC Perry, meraih medali perak setelah kembali ditaklukan China. Sementara, medali perak di Youth Pairs datang dari Andy Pramana/Restu Nurendra dengan NPC Kamto.
 
Untuk tim Junior Indonesia, yang diperkuat Ali Akbar/Mohammad Hasyimi, Andy Pramana/Restu Narendra dan Healtho B Argario/Zulfikar AP dengan NPC Jeldy Tontey, gagal meraih gelar juara. Akan tetapi, mereka berhasil lolos ke Kejuaraan Dunia Junior 2018.
 
World Bridge Federation (WBF) juga memberikan penghargaan Merit Golden Medal kepada Ketua Dewan Pembina PB GABSI, Michael Bambang Hartono. Penghargaan yang diserahkan secara langsung oleh Presiden WBF Gianarrigo Rona itu diberikan atas keberhasilannya mewujudkan cabang olahraga bridge dipertadingkan di Asian Games 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com