Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekecewaan Raikkonen Seusai Balapan GP Monaco

Kompas.com - 28/05/2017, 22:34 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Sky Sports

MONTE CARLO, KOMPAS.com - Pebalap Scuderia Ferrari asal Finlandia, Kimi Raikkonen, tak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah hanya finis di urutan kedua pada balapan GP Monaco yang berlangsung di Sirkuit Monaco, Minggu (28/5/2017).

Pada balapan 78 putaran itu, Raikkonen punya kesempatan menjadi juara karena start dari posisi terdepan. Namun, dia akhirnya kalah bersaing dengan rekan satu timnya, Sebastian Vettel (Jerman).

Saat berada di atas podium untuk menerima trofi, tak banyak senyum terlihat di wajah pria 37 tahun itu, seperti biasanya. Bedanya, kali ini ada tambahan ekspresi kekesalan di wajah ayah dua anak tersebut.


"Sulit untuk mengatakannya. Saya memang finisi di urutan kedua, tetapi rasanya tak terlalu bagus," kata Raikkonen saat diwawancarai oleh juara dunia F1 2016, Nico Rosberg.

"Kami akan fokus untuk balapan selanjutnya dan mencoba lebih baik," tutur pebalap berusia 37 tahun itu.

Raikkonen melakukan start dengan baik pada awal balapan. Ia mengungguli Vettel, Valtteri Bottas (Mercedes), dan Max Verstappen (Red Bull Racing).


Memasuki akhir lap ke-35, Raikkonen masuk pit stop untuk melakukan pergantian ban. Sejak itulah, Raikkonen tak mampu meraih posisi pertama lagi dan hanya finis di belakang Vettel dengan selisih 3,145 detik.

Raikkonen menempati urutan keempat klasemen sementara pebalap dengan raihan 67 poin. Adapun posisi pertama diduduki oleh Vettel dengan perolehan 129 angka.

Seri F1 selanjutnya akan digelar di Sirkuit Gilles Villeneuve, Kanada, pada 9-11 Juni 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com