Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkait Hukum, Satu Nama Dicoret Dari INASGOC

Kompas.com - 09/03/2017, 21:56 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto mengatakan akan ada nama yang dihapus dalam susunan Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 dalam revisi Keputusan Presiden Nomor 22 tahun 2016.

"Revisi Kepres itu sebetulnya terkait peningkatan kewenangan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi Ketua Pengarah Asian Games 2018. Jabatan itu semula dipegang oleh Presiden. Tapi, revisi itu juga menyertakan penghapusan satu nama di dalamnya," kata Gatot di Jakarta, Kamis.

Meskipun enggan menyebut nama yang dihapus dalam kepanitiaan Asian Games, Gatot mengatakan penghapusan satu nama dalam revisi Keputusan Presiden tentang INASGOC 2018 itu terkait masalah hukum.

"Kami akan menggelar rapat terkait Asian Games bersama Wakil Presiden pada Rabu (15/3) di Kemenpora. Rapat itu akan membahas prestasi cabang olahraga, gelanggang yang akan dipakai, serta efisiensi anggaran," kata Gatot.

Gatot yang juga menjabat Wakil Ketua II INASGOC itu mengatakan pembahasan efisiensi anggaran Asian Games 2018 bertujuan agar beban anggaran tidak hanya terpusat pada INASGOC dan terbagi dalam beberapa kementerian atau lembaga nonkementerian.

"Kami juga masih memfasilitasi terkait persoalan kuda untuk cabang olahraga equestrian. Kami berkoordinasi dengan Ditjen Peternakan Kementerian Pertanian dengan Jakpro sebagai pihak yang merenovasi arena pacuan kuda di Pulomas," kata Gatot.

INASGOC, lanjut Gatot, juga akan segera mempercepat publikasi Asian Games di kota-kota penyelenggara seperti DKI Jakarta dan Palembang.

"Permintaan dari INASGOC adalah pajak publikasi Asian Games menjadi nol. Itu sebagai bentuk kontribusi daerah dalam penyelenggaraan Asian Games," katanya.

Gatot menambahkan Wakil Presiden juga akan menggelar rapat terkait penyelenggaraan Asian Games di Kantor INASGOC di Gedung FX Sudirman, Jakarta pada 25 Maret.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com